KUANSING - Menjelang datangnya bulan suci Ramadhan 1438 atau pada Mei 2017 mendatang, penyakit masyarakat (Pekat) justru semakin banyak ditemukan.
Dilansir dari datariau.com penelusuran di Kabupaten Kuansing, Rabu (26/4/2017) sore pukul 15.20 WIB, melihat adanya kegiatan diduga Pekat di salah satu kafe liar di Desa Sungai Buluh F1 Kecamatan Singingi Hilir.
Tempat ini memang sepintas lalu seperti rumah keluarga yang sederhana, namun diduga menyimpan beberapa wanita muda dan seksi yang diduga masih belia serta menjual minuman keras (Miras) berbagai jenis. Bahkan, modus yang digunakan dengan berbagai macam cara, dijual pagi, siang maupun malam hari.
Keterangan ini didapat dari salah satu warga yang tak ingin disebutkan identitasnya. Selama ini, kafe liar tersebut sangat meresahkan masyarakat, sehingga berdampak terhadap gangguan keamanan dan ketertiban lingkungan.
Selain itu, minuman keras juga bisa memicu kejahatan dan tindak kriminal lainnya. Bahkan, kalangan remaja saat ini tampak berkali-kali menggelar pesta minuman keras, karena miras itu mudah didapatkan di daerah tersebut.
"Oleh karena itu, kami sebagai masyarakat mengharapkan pihak yang berwajib serta keamanan Satpol PP sebagai tugas penegakan Peraturan Daerah (Perda) agar melakukan razia minuman keras di sejumlah lokasi guna menegakkan peraturan daerah yang melarang peredaran miras," pintanya.
"Petugas Satpol PP harus menyisir warung-warung yang diduga menjual minuman keras, hal ini agar memberikan efek jera," harapnya.
.jpeg)
