HARIANRIAU.CO PEKANBARU - IS (42) seorang Oknum TNI berangkat Koptu yang bertugas di Kodim 0134/ Indragiri Hilir diamankan karena kedapatan membawa narkotika senilai Rp1 M.
Penangkapan IS dilakukan oleh Direktorat Reserse Narkoba Polda Riau. Minggu (13/3/2016) sekira pikul 18.30 Wib. Penangkapan tersebut terjadi di Jalan Tanjung Datuk tepat dibelakang Hotel SMR Pekanbaru.
Ditangan IS, diamankan 5 bungkus sabu berkualitas tinggi, masing-masing bungkus seberat 100 Gram.
“Penangkapan terhadap oknum TNI kita lakukan kemarin sore di Pekanbaru, setelah diikuti petugas sejak dari Tembilahan,” ungkap Direktur Ditser Narkoba Polda Riau Kombes Pol Hermansyah didampingi Kasi Intel Korem 031 Wirabima Kolonel Inf Eko di Markas Ditser Narkoba Polda Riau saat menggelar ekspos di Jalan Prambanan Pekanbaru, Senin (14/3/2016).
Dikatakan Hermansyah, aktivitas oknum personil Kodim 01314 Kabupaten Indragiri Hilir yang juga sebagai bandar narkoba itu sudah terpantau sejak sebulan terakhir dan terus dilakukan pengintaian sebelum akhirnya berhasil ditangkap.
“Sabu yang dimiliki tersangka tergolong kualitas tinggi. Harga jualnya di pasar gelap berkisar satu miliar rupiah,” sebut Hermansyah.
Untuk proses hukum lebih lanjut, Koptu IS diserahkan ke Korem 031 Wirabima, mengingat yang bersangkutan masih merupakan prajurit aktif.
“Untuk selanjutnya tersangka dan barang bukti diserahkan kepada kami dan akan diproses hukumnya di Denpom,” tutur Kolonel Inf Eko.
Ketika ditanya mengenai adanya kemungkinan tersangka lain, Hermansyah bebenarkan, bahwa ada tersangka lain dalam kasus ini yang sedang diburu.
“Ada tersangka lain yang sudah masuk DPO (Daftar Pencarian Orang.red), tapi indentitasnya belum bisa disebutkan,” ungkapnya lagi.
Sebelumnya, Kapolres Kabupaten Indragiri Hilir, AKBP Hadi Wicaksono SIK saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon selular pada Minggu (13/3/2016) juga membenarkan adanya penangkapan oknum TNI tersebut.
“Saya juga dapat laporan, memang oknum TNI Inhil yang ditangkap dan penangkapan itu melibatkan anggota Polres Inhil karena diikuti dari Tembilahan,” katanya.
Namun saat diminta penjelasan lebih, Kapolres Inhil menyarankan untuk mengkonfirmasi langsung ke pihak Polda Riau karena kejadian penangkapan tersebut dilakukan di daerah Kota Pekanbaru. (redaksiriau)
.jpeg)
