ROKAN HILIR - BS (59) Seorang warga RT 020 RW 09 Dusun Berkat, Kelurahan Banjar XII Kecamatan Tanah Putih, Rokan Hilir diduga menjadi korban pembunuhan.
Dirangkum dari Polres Rokan Hilir, kejadian berawal pada Senin (19/6/2017) dimana saksi Nulipar Sinaga (37) mendapatkan telepon dari anak korban bertempat tinggal d Ttanjung Pinang, Kepulauan Riau menghubung Nulipar Sinaga dengan mengatakan "tolong lihat dulu bapaknya dirumah, oleh karena ditelpon gak diangkat".
Kemudian saksi Nulipar Sinaga menghubungi flora Br Sinaga (52) untuk pergi melihat korban dirumah.
Sesampai dirumah korban, Flora memanggil korban dari luar akan tetapi tidak ada yang menyahut panggilan tersebut dimana saat iti pintu rumah korban dalam kondisi terkunci dari dalam.
"Flora kemudian mengintip melalui jendela kamar samping, terlihat korban dalam kondisi telentang di dalam kamar," kata Kapolsek Rokan Hilir AKBP Henry Posma Lubis, dikonfirmasi melalui Kasubag Humas Polres Rohil Aiptu Yusran Pangeran Chery, Selasa (20/6/2017)
Kemudian mendapat informasi peristiwa tersebut, Polsek Tanah Putih informasi langsung berangkat menuju TKP.
Dilokasi Polsek Tanah putih dibantu oleh RT dan masyarakat sekitar untuk mendobrak pintu depan dan kamar. Saat itu ditemui korban dalam kondisi sudah meninggal dunia.
Selanjutnya angota Polsek Tanah Putih mendatangi dokter untuk dilakukan Visum ke Pukesmas Sedinginan.
"Dari hasil Visum pihak Pukesmas, pada tubuh korban didapati 6 luka mengangga di bagian belakang kepala korban dengan ukuran luka 3 cm dan Lebar luka 1,5 cm." terang Yusran.
Hasil pemeriksaan Polsek Tanah Putih diTKP pintu dalam kondisi terkunci, garden jendela dalam kondisi tertutup terdapat darah berceceran dilantai ruang tengah.
Selain itu ditemui sebuah batu besar dan sapu tangan warna biru. Genangan air hitam diduga darah korban dari ruang tengah rumah .
"Barang bukti ditemui rumah korban terdapat sebuah teko dan segelas air dan satu botol obat herbal oil, satu buah kursi plastik berlumur darah serta sebuah sandal warna biru. Selain itu ditemui juga satu unit kenderaan honda supra x beserta kunci dan plastik warna kuning berlumuran darah," katanya.
"Saat korban meninggal dibawa kerumah sakit Bhayangkara Polda Riau pekan baru untuk dilakukan Otopsi," Ungkap Yusran.
Syofyan Rambah
.jpeg)
