Nyeri pada buah zakar terjadi tiba-tiba. Tidak ada gejala awal yang bakal tubuh rasakan sebelum nyeri itu muncul. Maka dari itu, selalu waspada dan menjaga dengan baik kondisi buah zakar adalah hal yang penting untuk dilakukan.
Selain itu, ada beberapa hal lagi yang mesti Anda lakukan untuk menghindari buah zakar terasa nyeri.
Seperti dilansir dari Emedicinehealth, yang pertama harus dilakukan adalah saat berolahraga, selalu gunakan alat pelindung yang tepat untuk mencegah trauma testis.
Kemudian, pada kasus epidimitis, rasa nyeri bisa terjadi karena adanya penyakit menular seksual, perilaku seksual yang aman sangat penting dilakukan. Selalu menggunakan kondom akan mengurangi risiko penyakit seksual menular.
Yang bisa dilakukan lainnya adalah dengan memberikan vaksinnasi gondok. Upaya tersebut dipercaya bisa mengurangi kejadian orchitis virus.
Hal lainnya yang mungkin Anda harus lakukan adalah dengan melakukan tes pada buah zakar secara rutin dapat menjadi deteksi dini yang tepat.
Bukan hanya itu, dengan deteksi dini, berarti Anda meminimalisir juga terjadinya tumor testis yang bisa saja terjadi.
Nah, hal lain yang mungkin harus Anda ketahui tentang penyakit ini adalah indikasi komplikasi. Seperti pada penyakit lainnya, nyeri pada buah zakar juga bisa berisiko terhadap penyakit lain yang lebih serius.
Sebut saja batu ginjal, infeksi pada testis atau skrotum, penyakit seksual menular, BPH atau pembesaran prostat, peradangan ada satu atau kedua testis yang disebabkan infeksi virus atau vakteri, tumor, bahkan kanker.
Dengan tindakan preventif yang baik dan disiplin, risiko yang bakal terjadi itu pun bisa dicegah sedari dini. Itu juga sangat membantu Anda untuk terhindar dari masalah-masalah yang berhubungan dengan buah zakar.
sumber: okezone
.jpeg)
