Kebakaran di Rohil, Tiga Meninggal Dunia

Kebakaran di Rohil, Tiga Meninggal Dunia
Ilustrasi

ROKAN HILIR - Kebaakaran satu unit rumah di Jalan Lancang Kuning, Ring Road RT 01 RW 01 Gang Surip, Dusun Bahagia, Kecamatan Bagan Senembah mengakibatkan tiga orang meninggal dunia.

Kapolres Rokan Hilir, AKBP Henry Posma Lubis melalui Kasubag Humas Polres Rohil, Aiptu Yusran Pangeran Chery, Selasa (1/8/2017) mengatakan bahwa pada saat pristiwa tersebut pemilik rumah Paiman (45) dan Istrinya Muhibah (42) sedang berjualan KM 5 Bahtera Makmur.

Dimana kebakaran tersebut tersebut terjadi pada Selasa (1/8/2017) sekira pukul 03.00 WIB Desi Manda bangun dari tidur karena lampu listrik mati.

Kemudian terdengar suara letus-letusan di ruang televisi,
Lalu Desi keluar melihat Televisi sudah dalam keadaan terbakar.

Kemudian, Desi berteriak membangun neneknya Pardiah dan adiknya, neneknya ikut mengambilkan air untuk memadamkan api yang sedang nyala dan dibantu Khorunisa dan Indah Sari.

Melihat nyala api semakin membesar, Desi mengajak korban agar keluar dari rumah namun korban tidak mempedulikan ajakan Desi dan Adiknya Iqbal keluar dari rumah menyelamatkan diri lewat pintu depan.

"Desi berusaha meminta warga setempat untuk membantu memadamkan nyalaan api, namun api semakin membesar, sehingga satu unit rumah ludes terbakar. Tiga korban terperangkap didalam rumah tidak dapat di selamatkan," tuturnya.

Meninggalnya tiga orang korban karena pingsan diduga menghirup karbondiaksida (asap) hingga korban meninggal dunia, korban diantara Pardiah (75), Khorunisa (18), dan Indah Sari (15).

Api kebakaran baru dapat dipadamkan sekira jam 05.00 oleh setelah datang alat pemadam kebakaran milik pemda Rohil dibantu warga setempat.

Setelah dilakukan evakuasi tiga korban meninggal dunia langsung dibawa puskesmas dilakukan Ver.

Selanjutnya Sekira jam 07.00 wib Tiga korban anak Paiman dan mertuanya dibawa kerumah saudaranya dijalan Paket J Penghulu Panca Mukti Bagan Senembah untuk dikebumikan.

"Kerugian material akibat kejadian kebakaran tersebut diperkira Rp200 Juta, sementara penyebab kebakaran diduga hubungan arus pendek listrik," ungkap Yusran.

Halaman :

Berita Lainnya

Index