Abdul Wahid Blusukan ke Daerah Terpencil

Abdul Wahid Blusukan ke Daerah Terpencil

INDRAGIRI HILIR - Menjelang Pilkada serentak 2018 yang relatif tidak lama lagi, para bakal calon bupati sudah berunculan dan diantaranya telah melalukan sosialisasi kepada masyarakat.

Dari banyaknya bakal calon yang bermunculan, tampak seorang sosok anak muda yang mengaku dari kampung di bagian utara inhil yaitu desa Sei Simbar sangat serius melakukan sosiaisasi kepada masyatakat Inhil, Abdul Wahid namanya.

Minggu (13/8/2017) Abdul Wahid melalukan blusukan ke daerah terpencil di bagian selatan inhil tepatnya di Kecamatan Keritang, Desa Nusantara Jaya, Parit Sudodadi.

Abdul wahid yang juga di dampingi ketua DPRD Kabupaten Indragiri Hilir Dani M Nursalam dalam hal ini memenuhi undangan masyarakat setempat.

Kegiataan yang di hadiri itu adalah Istiqosah masyatakat setempat yang rutin dilaksanakan pada tiap bulannya.

Dalam istiqosal yang dilaksanakan di Mesjid Istiqomah di hadiri ratusan masyarkaat itu Abdul Wahid dan Dani M Nursalam diminta untuk menyampaikan kata sambutan.

Selesainya acara istiqosah, Abdul Wahid menyampaikan maksudnya ingin maju pada Pilkada 2018 mendatang sebagai calon Bupati.

Wahid memaparkan secara umum program yang akan di gagasnya, diantaranya mengenai ekonomi kerakyatan.

Wahid menyampaiakn, untuk menjaga ekonomi masyarkat yang selama ini bergantung pada hasil kelapa,  maka harus membentuk bumdes (badan usaha milik desa) yang mengelola hasil asli dari suatu desa tersebut.

"Selama ini kita hanya bergantung pada hasil kelapa saja, sehingga pada saat harga kelapa turun kita sangat merasakan efeknya lemahnya ekonomi. Untuk menghindari hal itu salah satu solusinya adalah dengan Bumdes, kita mengelola sumber daya yang ada untuk menghasilkan nilai ekonomis bagi masyarakat, hingga menambah pendampatan masyarakat dan menganti turunnya harga kelapa" ujarnya.

Wahid mengaku ingin membangun ekonomi kerakyatan, yang selama ini di rasa belum maksimal pengelolaanya.  Sebab dari 197 desa di inhil hanya ada sekitar 47 desa yang yang memiliki Bumdes, dan dari 47 Bumdes yang ada tidak semuanya aktif dan produktif.

"Bapak ibu, saya ingin membangun ekonomi kerakyatan dengan membangun Bumdes, 197 desa di inhil, kita cuma punya 47 yang punya Bumdes dan itu pun tidak semua aktif dan produktif" tegasnya.

Wahid melanjutkan, Pemerintah harus hadir dalam melakukan pembinaan dan stimulus kepada desa-desa dalam membentuk dan mengelola bumdes, agar Bumbes bisa berguna bagi seluruh masyarakat desa.

"Harus ada pembinaan dan stimulus dari pemerintah kepada desa-desa dalam membentuk dan mengelola bumdes agar manfaat bagi seluruh masyarakat desa" cetus wahid.

Pada akhir kegiatan tersebut, abdul wahid dan Dani M Nursalam berfoto bersama masyakat, sembari mendapatkan ucapan selamat dan do'a dari masyarakat setempat agar wahid terpilih menjadi Bupati pada Pilkada 2018 nanti dari seorang Bapak-Bapak.

"Pak selamat ya, kami do'akan bapak jadi Bupati Inhil terpilih pada Pilkada 2018 nanti" ujar seorang Bapak-bapak yang di ketahui bernama Ibnu. 

Halaman :

Berita Lainnya

Index