PEKANBARU - Pelaku terduga pendanaan teroris di Pekanbaru, Aznof Priandi, yang telah diamankan Densus 88, Senin (14/8/2017) lalu, ternyata tidak pernah melaporkan keberadaannya kepada Ketua RT setempat.
Saat ditemui di kediamannya, Selasa (15/8/2017), Syamsul Hilal Ketua RT setempat, RT 01 RW 08, mengatakan warganya terduga pendanaan teroris, Aznof Priandi, tidak pernah melaporkan keberadaan dirinya beserta istri dan anak kepada dirinya.
"Mereka gak pernah lapor ke saya sejak mereka tinggal disana," terang Syamsul dilansir bertuahpos.
Ketua RT yang sehari-harinya bekerja sebagai juru service alat-alat elektronik ini menjelaskan, selain tidak pernah melapor, dirinya juga tidak pernah mengetahui rupa wajah terduga pendanaan teroris di Pekanbaru, Aznof Priandi.
"Saya tahunya dari warga, ada warga yang bilang ke saya ada warga baru. Tapi tak pernah lapor, sayapun gak kenal wajahnya," terangnya.
Lanjut Syamsul, dirinya sudah meminta kepada terduga pendanaan teroris di Pekanbaru, Aznof Priandi, untuk meminta memberikan laporan berupa fotocopy KTP.
"Saya sudah minta untuk memberikan fotocopy KTP melalui warga, tapi juga tak dikasihnya ke warga," tuturnya.
Selain itu, menurut Syamsul, selain tidak pernah melapor, terduga pendanaan teroris di Pekanbaru, Aznof Priandi, juga tertutup dari warga sekitar.
"Rumahnya juga sering tutup, sayapun tahu dia ada istri dan anak dari warga sekitar rumahnya," tutup Syamsul.
.jpeg)
