Inilah 9 Manfaat Salat Qiyamul lail Berdasarkan Penjelasan Ustad Abdul Somad

Inilah 9 Manfaat Salat Qiyamul lail Berdasarkan Penjelasan Ustad Abdul Somad

PEKANBARU - Qiyamullail atau salat tahajud memiliki banyak manfaat.

Namun tidak semua orang yang melakukannya.

Berikut penjelasan Ustadz Abdul Somad, Lc MA, pakar Hadits Propinsi Riau tentang 9 manfaat qiyamullail.

Mulailah anda mencoba malam ini.

1.  Diberi Tempat Yang Terpuji.

"Dan pada sebahagian malam hari bersembahyang tahajudlah kamu sebagai suatu ibadah tambahan bagimu; Mudah-mudahan Tuhan-mu mengangkat kamu ke tempat yang terpuji”. (Qs. Al-Isra’ [17]: 79).

2. Mendapat Naungan Allah Swt.

"Ada tujuh golongan yang akan dinaungi Allah Swt pada hari tidak ada naungan kecuali naungan Allah Swt. Seseorang yang berzikir dalam keadaan sepi hingga menetes air matanya. (Hadits riwayat al-Bukhari dan Muslim).

3. Mendapatkan Syafaat (Pertolongan). 

Puasa dan al-Qur’an memberi syafaat pada seorang hamba pada hari kiamat. Puasa berkata: “Wahai Tuhanku, aku mencegahnya dari makanan dan syahwat di waktu siang, beri aku syafaat untuknya”.

Al-Qur’an berkata: “Aku mencegahnya untuk tidur di waktu malam, beri aku syafaatnya untuknya”. Puasa dan al-Qur’an memberikan syafaat untuknya. (Hadits riwayat Ahmad).

4. Mata Tidak Tersentuh Api Neraka.

"Dua mata tidak disentuh api neraka; mata yang menangis karena takut kepada Allah dan mata yang berjaga pada jihad fi sabilillah”. (Hadits riwayat Imam at-Tirmidzi).

5. Mendapat Cinta Allah Swt.

“Tidaklah Hamba-Ku senantiasa mendekatkan diri kepadaku dengan amalan-amalan sunnah, hingga Aku mencintainya”. (Hadits riwayat al-Bukhari).Diantara amalan-amalan sunnah yang utama adalah Qiyamullail.

6. Permohonan Dikabulkan.

"Jika Aku telah mencintainya, Aku akan menjadi pendengarannya dengan itu ia mendengar. Aku akan menjadi penghlihatannya dengan itu ia melihat.

Aku akan menjadi tangannya dengan itu ia menggenggam. Aku akan menjadi kakinya dengan itu ia berjalan. Jika ia meminta kepada-Ku, maka Aku pasti memberinya. Jika ia meminta perlindungan, maka pasti Aku melindunginya”. (Hadits riwayat al-Bukhari).

7. Waktu Tenang Untuk Muhasabah.

“Muhasabahlah diri kamu sebelum kamu dihisab, timbang-timbanglah diri kamu pada hari ditampakkannya amal. Hisab akan ringan pada hari kiamat bagi orang yang menghisab dirinya di dunia”. (Hadits riwayat at-Tirmidzi).

8.Mendapat Sifat Orang Bertakwa.

“Dan selalu memohonkan ampunan diwaktu pagi sebelum fajar”. (Qs. Adz-Dzariyat [51]: 18).

9. Waktu Terkabulnya Doa.

Rahmat Allah Swt turun setiap malam ke langit dunia ketika tersisa sepertiga malam terakhir,

Allah berfirman: “Siapa yang berdoa kepada-Ku, maka Aku perkenankan untuknya. Siapa yang memohon kepada-Ku, maka akan Aku beri. Siapa yang memohon ampun, maka Aku ampuni”. (HR. Al-Bukhari dan Muslim).

Qiyamullail Rasulullah Saw dan Para Ulama.Abu Salamah bin Abdirrahman bertanya kepada Aisyah: “Bagaimanakah salat malam Rasulullah di bulan Ramadhan?”.

Aisyah menjawab: “Rasulullah tidak pernah menambah, baik di Ramadhan atau pun di luar Ramadhan, lebih dari 11 rakaat”.(HR. Bukhari dan Muslim).

Dari Aisyah, Rasulullah SAW salat malam hingga bengkak kedua kakinya.Aisyah bertanya: “Mengapa engkau melakukan ini wahai Rasulullah, padahal Allah telah mengampuni dosamu yang lalu dan yang akan datang?”

Rasulullah Saw menjawab: “Aku ingin menjadi hamba Allah yang bersyukur”. (HR. Al-Bukhari).

Halaman :

Berita Lainnya

Index