Satpol PP Mediasi Pertemuan Antara Pihak Pelaku dengan Keluarga Korban

Satpol PP Mediasi Pertemuan Antara Pihak Pelaku dengan Keluarga Korban

MERANTI - Satuan polisi Pamong Praja (Satpol-PP) Kepulauan Meranti memediasi pertemuan dua keluarga terkait tabrakan maut, Jumat (13/10/2017) kemarin. Kedua belah pihak (pelaku dan korban) melakukan perundingan di Satpol PP Jalan Merdeka Selatpanjang, Senin (16/10/2017). Kata Kadis Satpol PP Kepulauan Meranti H Joko Surianto S SH MM, pasca terjadi tabrakan maut itu, pihak pelaku terus saja melakukan koordinasi dengan pihak korban. Dalam beberapa kesempatan silaturahmi pihak pelaku ke keluarga korban, akan ditempuh jalan penyelesaian secara kekeluargaan.

"Pertemuan itu dihadiri camat dan beberapa pihak terkait. Masalah ini dibicarakan secara kekeluargaan," ujar Joko Surianto.

Joko mengaku antara keduanya (pelaku Adi dan korban Yuni) tidak pernah terlibat pertikaian. Hubungan mereka baik-baik saja hingga akhirnya maut memanggil Yuni yang penyebabnya melalui kelalaian Adi saat mengendarai mobil dalmas Satpol PP. Musibah pun tidak bisa diketahui kapan akan datang, termasuk kecelakaan kerja di Satpol PP kemarin.

"Yang salah tetap salah, ini bukan kesengajaan tapi kelalaian. Makanya antara kedua pihak masih membicarakan ini," tambah Joko.

Senin itu, Satpol PP Kepulauan Meranti memediasi pertemuan antara keluarga Adi dengan keluarga Almh Yuni. Keputusan dari pertemuan itu akan dilaporkan ke pihak kepolisian, karena pasca kejadian polisi menahan kunci mobil dalmas Satpol PP.

"Setelah pertemuan akan kita lapor hasilnya. Kita harap ada penyelesaian secara kekeluargaan dan kunci mobil bisa diambil karena akan digunakan mengangkut alat musik korsik," kata Joko dilansir goriau.com.

"Ini bukan Laka Lantas di jalan raya, tapi masih kawasan kantor kita," tambah Joko.

Halaman :

Berita Lainnya

Index