Polisi Lakukan Penyelidikan Kebakaran 13 Kios di Pekanbaru

Polisi Lakukan Penyelidikan Kebakaran 13 Kios di Pekanbaru

PEKANBARU - Kepolisian Sektor Tampan Kota Pekanbaru masih menyelidiki kebakaran 13 kios di Jalan HR Soebrantas Pekanbaru tepatnya di simpang empat lampu merah Tabek Gadang, pada Sabtu (11/11) lalu. "Sebab terjadi kebakaran masih dalam lidik. Korban jiwa sampai sekarang masih nihil dan kerugian material belum dapat ditaksir," kata Kepala Sub Bagian Hubungan Masyarakat Kepolisian Resor Pekanbaru, Iptu Polius Hendrawan di Pekanbaru, Minggu.

Kebakaran, lanjutnya terjadi antara pukul 21.00-23.30 WIB dan dipadamkan oleh 10 unit mobil pemadam kebakaran.

Menurut keterangan saksi Julius Lase (32), seorang agen transporatasi bahwa asal api diduga dari Rumah Makan Sinar Kampar.

Lalu merambat ke 12 kios lainnya diantaranya lima kios mobil travel, dua toko dinamo, toko telepon seluler, tempel ban, loket, bengkel, dan pangkas rambut. Saat itu para para pekerja maupun pedagang sedang melakukan aktivitas seperti biasanya.

Salah seorang warga, Pak pahan menyebutkan bahwa api sangat cepat membesar hingga melalap habis 13 unit bangunan kios tersebut. Hal itu karena bangunan di lokasi kejadian itu rata-rata semi permanen.

"Saya ditelepon sama teman kalau kantor kami disini kan loket kantor perwakilan bus sudah terbakar. Selain kantor perwakilan bus, di sini ada bengkel, tukang pangkas rambut, rumah makan," ujar Pakpahan seperti dilansir antarariau.com.

Kepala Seksi Evakuasi dan Penyelamatan Pemadam Kebakaran Kota Pekanbaru, Ibas Sembiring mengatakan dalam upaya pemadaman satu mobil dikerahkan enam orang petugas. Selama pemadaman, Ibas menyebutkan bahwa tidak ada kendala yang cukup signifikan.

Hanya saja, lanjutnya karena kondisi jalanan yang ramai dan lokasi yang terbakar berada tepat di pinggir jalan, membuat mobil damkar memakan waktu untuk sampai di tujuan. "Kendala di lapangan anggota hanya di jalan faktor malam Minggu jadi agak macet. Untuk penyiraman efektif," ujarnya.

Halaman :

Berita Lainnya

Index