TEGA BENER! Ibu Muda ini Melahirkan Lalu Buang Bayinya di Tong Sampah Tempatnya Bekerja

TEGA BENER! Ibu Muda ini Melahirkan Lalu Buang Bayinya di Tong Sampah Tempatnya Bekerja
ilustrasi

HARIANRAIU.CO - Seorang ibu harusnya lebih memiliki kasih terhadap buah hatinya yang dikandungnya. Sayangnya, itu tak terjadi pada In (22), seorang ibu muda yang sehari-hari bekerja sebagai buruh pabrik di kawasan industri Batamindo Industrial Park (BIP) Batam, Kepri. Perempuan muda ini terpaksa berurusan dengan polisi karena membuang anak yang baru saja dilahirkannya di dalam tong sampah toilet di tempat dia bekerja.

Bayi malang yang masih berlumur darah dan ari-ari itu ditemukan sudah tidak bernawa lagi.

In diduga kuat melakukan aborsi di toilet klinik kawasan industri tersebut, Kamis (16/11/2017) lalu. Diduga, anak yang dilahirkannya itu adalah hasil dari hubungan gelapnya.

Bahkan, akibat ulah nekatnya itu, dia diduga mengalami pendarahan hebat.

"Dia (In) masih dirawat di Rumah Sakit Casa, Panbil. Kondisinya belum pulih," ujar Kapolsek Seibeduk, AKP Sutrisno Saragih (17/11) seperti dilaporkan jpnn.

Karena kondisinya itu, polisi pun belum bisa memintai keterangan lebih lanjut, terkait penemuan jasad bayi aborsi di tong sampah toilet Klinik BIP.

"Apakah bayinya memang sudah meninggal atau sengaja dibunuh kita belum bisa memastikan," kata Saragih.

Sebelumnya, In berkunjung ke klinik BIP, Kamis (16/11) lalu sekitar pukul 11.00 WIB, karena mengeluh sakit perut.

Dia ditemani kedua temannya awalnya akan langsung masuk ke ruang IGD klinik, namun, baru sampai di pintu IGD, I meminta izin untuk ke toilet bersama salah satu temannya.

Di dalam toilet itulah, In melahirkan seorang diri, kemudian membuang bayi itu ke dalam tong sampah namun diketahui oleh temannya.

"Temannya langsung melapor ke perusahaan tempat dia bekerja," kata Paramedis Klinik BIP, Ferry kemarin.

Tak tinggal diam, perusahaan tempat ia dan In bekerja pun meminta kepada pihak klinik untuk memeriksa tong sampah di dalam toilet perempuan tersebut.

Tidak menunggu lama, Ferry yang saat itu menangani In, langsung masuk ke dalam toilet. Alangkah kagetnya dia saat menemukan jasad bayi yang masih berlumur darah di dalam tong sampah itu.

Suasana klinik pun sempat heboh atas penemuan bayi itu. Dugaan kuat, In melahirkan di dalam toilet untuk menyembunyikan hasil hubungan gelapnya.

Sementara jasad bayi malang yang baru dilahirkan In ke dunia telah meninggal. Jasad bayi itu kini sudah di rumah sakit Bhayangkara Polda Kepri untuk di otopsi.

"Nanti jika sudah pulih akan dilakukan pemeriksaan terhadap In sambil menunggu hasil otopsi dari Rumah Sakit Bhayangkara Polda Kepri," tutup Kapolsek Seibeduk, AKP Sutrisno Saragih dikutip dari riausky.

Halaman :

Berita Lainnya

Index