Ipemarohil Seruduk Kantor DPRD Rohil

Ipemarohil Seruduk Kantor DPRD Rohil

HARIANRIAU.CO - Demo periode kedua mahasiswa Ipemarohil Pekanbaru di depan Kantor DPRD Rohil jalan Merdeka sempat terjadi kericuhan dengan pihak keamanan kepolisian karena mahasiswa Ipemarohil mencoba menerobos masuk Kantor DPRD Rohil, Selasa (21/11/17) di Bagansiapiapi.

Mahasiswa Ipemarohi ini melakukan aksi untuk menyampaikan aspirasi menuntut gaji tenaga honorer.

Anggota DPRD Rohil, Dra Suryati, Spd Komisi D yang menjumpai massa menyampaikan untuk tenang. Walau saat ini tegang mari sama-sama kita pecahkan masalah ini.

"Para mahasiswa diminta bersabar, diminta perwakilan dan perwakilan  tenaga honorer dapat masuki ruang pimpinan membahas keinginan aspirasi yang akan disampaikan dihadapan pimpinan nantinya," sebut Suryati.

Suryati menyebutkan lagi di paripurna hampir semua fraksi tetap pertahankan nasib tenaga honorer agar tidak di rumahkan, tak hanya mahasiswa bahkan kami DPRD lebih mengerti lagi tentang hal ini kami juga merasakan.

"Sebelumnya juga beberapa bulan gaji tenaga honor sudah dibayar itu atas perjuangan antara legislatif dan ekskutif," katanya

"Saya anggota DPRD Komisi D membidangi pendidikan dan  kesehatan termasuk tenaga kerja telah datangi menjumpai bupati untuk mencari solusi bagaimana dapat pembayaran gaji sampai bulan Desember ya syukur Alhmdulillah. ARtinya disini tidak ada kebohongan," tutur Suryati.

"Kami menyampaikan seperti kalian tapi tidak bersorak-sorak saat pergi kemenkeu memang sedih. Hingga kini DPRD tetap perjuangkan nasib tenaga honor, begitu juga halnya dengan pak Bupati Rohil setuju pertahanankan nasib tenaga honorer agar tidak dirumahkan,"ungkapnya

Namun, lanjutnya, kita tidak bisa berjanji dengan kondisi keuangan Rohil saat. Kenapa, hingga hari ini belum dilakukan pengesahan APBD Perubahan. Karena itu ada tarik ulur anggaran dana mana yang harus disisihkan untuk pembayaran porsi tenaga honorer tersebut.

"Inilah realita kehidupan saat ini tidak hanya dirasakan oleh masyarakat pendukung gaji kami hampir semua merasakan bahkan gaji DPRD belum juga dapat diterima," imbuh Suryati.

Syofyan Rambah

Halaman :

Berita Lainnya

Index