HARIANRIAU.CO - Kasus dugaan kekerasan yang dilakukan oknum guru terhadap siswanya di sekolah kembali terjadi. Sebuah video seorang guru menghukum siswanya dengan cara dicambuk beredar di media sosial. Dalam keterangan video yang diunggah di akun facebook Yuni Rusmini itu, video tersebut terjadi di salah satu SMA di Kota Sorong, Papua Barat, pada Kamis (23/11) pagi.
Di video berdurasi 2 menit 21 detik itu, tampak para siswa dan siswi sekolah tersebut berkumpul di lapangan sekolah. Si perekam sepertinya salah seorang siswa yang diam-diam mengambil video saat proses hukuman berlangsung.
Belum jelas kenapa para siswa itu dihukum. Namun, dari video yang beredar satu persatu dari siswa maju ke tengah lapangan. Kemudian seorang guru dengan memegang semacam rotan mencambuk si siswa pada tubuh bagian belakang.
Pro kontra pun mewarnai komentar netizen menanggapi beredarnya video tersebut. Ada netizen yang menilai hukuman seperti itu tidak wajar, tapi ada juga yang menganggap biasa saja.
“Sekarang byak yg terjadi para guru yg mendidik murid nya bila ada kesalahan seperti itukah cara menghukum nya? Apa sih kesalahan murid hingga di hkum seperti itu?,” kata akun Ayuk Sri.
“Sepenggetahuan sy bla murid salah hukuman nya cmn di jemur setenggah jm atau megelilinggi lapanggan 1 jm atau meyelesaikan tugas nya dgn wktu yg singkat,,tpi klo hukumanya guru ringgan tgn itu sangat lah tidak wajar yang berhak memukul hanyalah orang tuanya” lanjut akun Ayuk Sri.
“Ane dipapua wilayah manokwari biasa saja mbk kyk gitu,waktu Sd saja dipukul guru pake slang air klau ngk ekor pari,dipukul pake tangan dll,tapi bagus sih anak anak pada disiplin takut melanggar aturan,” tulis akun Evan Ryuzuki.
.jpeg)
