HARIANRIAU.CO - Berhati-hatilah saat anda terpaksa tinggal di rumah yang sedang direnovasi.
Jangan sampai mengalami peristiwa naas seperti yang terjadi pada Radhika Devi dari desa Hansa di distrik Muzaffarpur, India.
Leher ibu malang itu tertusuk besi sepanjang 1,5 meter saat terjatuh dari teras rumah.
Tubuhnya menimpa sebatang besi yang menonjol dari pilar rumahnya.
Leher tertusuk besi sepanjang satu meter
Besi itu melintang menembus dada hingga ke lehernya.
Saat peristiwa terjadi, rumah Devi memang sedang direnovasi.
Ibu paruh baya itu segera dilarikan ke rumah sakit dan langsung menjalani operasi.
Dalam operasi yang berlangsung selama 3,5 jam itu, para ahli bedah dengan hati-hati mengeluarkan besi dari tubuh Devi.
Dari hasil foto sinar-X, terlihat besi itu nyaris mengenai batang tenggoroknya.
“Saat aku tergantung di pilar, aku tahu bahwa diriku tidak akan hidup. Aku cukup beruntung mendapatkan kesempat hidup kedua,” kata Radhika Devi dari ranjangnya di rumah sakit.
Tidak lupa ia menyatakan terima kasih keluarganya, para tetangga, dan dokter yang telah menyelamatkan nyawanya.
Setelah kecelakaan terjadi, para tetangga mendengar tangisan Devi dan segera membawanya ke rumah sakit.
“Pasien sangat kesakitan dan ia mengalami pendarahan hebat ketika tiba di rumah sakit. Ia dibawa ke sini tepat pada waktunya,” kata Dr. Ajay Alok, seperti dikutip dari The Sun, Kamis (7/12).
Menurut Dr. Ajay, beruntung tidak ada seorangpun dari keluarganya yang menarik batang besi it keluar.
Keluarga dan tetangganya membawa Devi ke rumah sakit dengan besi masih bersarang di tubuhnya.
“Itu adalah benar-benar sebuah berkah tersembunyi karena besi membantu menghentikan pendarahan yang berlebihan,” kata Dr. Ajay Alok.
Proses menyelamatkan Devi dimulai dengan mengurangi panjang besi di tubuhnya.
Kemudian ia menjalani CT scan untuk melihat posisi besi di dalam tubuhnya.
Kata Dr. Ajay, Devi sangat beruntung karena besi itu tidak menyebabkan kerusakan pada organ vital lainnya.
Dokter mengoperasinya selama 3,5 jam untuk mengeluarkan sisa besi di dalam tubuh, lalu memperbaiki kerusakan yang disebabkannya.
“Dia sekarang sudah lewat dari bahaya dan sedang dalam proses penyembuhan,” tutup Dr. Ajay Alok.
.jpeg)
