VIDEO: Ormas Laskar Bali Minta Maaf ke Umat Islam di Riau

VIDEO: Ormas Laskar Bali Minta Maaf ke Umat Islam di Riau
Video ormas Laskar Bali menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh masyarakat Melayu, khususnya Muslim di Riau atas peristiwa yang dialami Ustaz Abdu

HARIANRIAU.CO - Ustad Abdul Somad atau yang akrab dipanggil Ustad Somad mendapat perlakuan tak menyenangkan ketika melakukan safari Dakwa di Bali beberapa hari lalu. Ustad lulusan Universitas Al-Azhar Cairo itu, ditolak masuk ke Bali lantaran dinilai memiliki pemahaman radikal. Para pendemo yang terdiri dari beberapa Ormas yang diantaranya terdapat Laskar Bali, merengsek masuk ke Hotel tempat Abdul Somad menginap.

Nah, pasca peristiwa tersebut, beredar video ormas Laskar Bali menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh masyarakat Melayu, khususnya Muslim di Riau atas peristiwa yang dialami Ustaz Abdul Somad di Bali beberapa waktu lalu.

Dalam video yang diunggah di media sosial itu, permintaan maaf ormas Laskar Bali itu disampaikan Sekretaris Jenderal Laskar Bali, I Ketut Ismaya.

Ia menyampaikan bahwa peristiwa yang dialami Ustad Abdul Somad beberapa hari lalu merupakan bentuk kesalahpahaman, dan tidak ada maksud dari pihaknya untuk mengintimidasi Ustad Abdul Somad.

“Kepada saudara kami di Riau yang sangat kami hormati, saudara Melayu kami. Kami umat Hindu, warga Bali sangat cinta damai, kami sangat cinta toleransi. Tidak ada maksud kami untuk mengintimidasi ustad, malah kami ingin menjaga ustad, karena salah paham kami tidak tahu, makanya kami minta maaf dan berpelukan sama pak ustad, boleh ditanyakan sama pak ustad,” kata I Ketut Ismaya dalam video tersebut.

Ia mengaku, pihaknya tidak mengetahui bahwa Ustad Abdul Somad adalah seorang yang NKRI.

“Kami betul-betul tidak mengetahui bahwa pak ustad itu adalah NKRI, setelah tahu kami jaga pak ustad, sampai saya bilang ke pak ustad saya tameng badannya kalau pak ustad berani ada yang menyentuh di bali. Itu saya sampaikan di forum dan ada saksi kapolresta, dandim badung, ada tokoh ulama pak ustad juga ada disitu, sebelum beliau keluar setelah mencium bendera merah putih,” lanjut I Ketut.

Terakhir, ia kembali menyampaikan permohonan maaf kepada umat muslim di Riau atas apa yang telah menimpa Ustad Abdul Somad.

“Mohon keluarga kami saudara kami umat muslim di Riau Mohon maaf, kami minta jagalah kami umat Hindu yang ada di Riau juga, dan kami akan terbuka menjaga umat Riau yang datang ke Bali. Semoga persaudaraan ini dipererat kembali,” tutupnya seperti diberitakan pojoksatu.id.

Halaman :

Berita Lainnya

Index