Mahasiswi Ini Dibunuh, Mayatnya Dibuang ke Dalam Sumur

Mahasiswi Ini Dibunuh, Mayatnya Dibuang ke Dalam Sumur

HARIANRIAU.CO - Sesosok mayat perempuan ditemukan di dalam sumur pertanian, dia diduga merupakan korban pembunuhan. Penemuan mayat ini menghebohkan warga sekitar Pantai Glagah, Kecamatan Temon, Kulon Progo. 

Seorang warga sekitar, Subardi Wiyono, mengaku sempat melihat gelagat mencurigakan di sekitar TKP dini hari tadi. Dijelaskannya sekitar pukul 03.30 WIB, mengecek warungnya yang berada di kawasan pantai.

"Saat berjalan ke warung, saya lihat mobil Avanza warna hitam yang mencurigakan, parkir menghadap utara. Langsung saya telepon lapor Pak (Kepala) Dukuh," kata Subardi, seperti dimuat Detik.com, kemarin.

Dia melanjutkan perjalanan ke warungnya. Ketika dia pulang melewati jalan yang sama, mobil Avanza tadi sudah tak ada. "Saya mau cek tapi kondisi gelap, tidak bawa senter, langsung saya pulang," jelasnya. 

Sementara itu Kepala Dukuh Glagah, Suroto, menambahkan, pagi tadi sekitar pukul 06.00 WIB ia bersama beberapa warga menuju lokasi untuk memastikan laporan dari Subardi tersebut. 

"Karena sebelumnya ada kasus rumah warga dicongkel, kita mengecek sekitar lokasi," jelasnya. 

Dari lokasi mobil yang sempat dilihat Subardi, lanjutnya, di atas tanah ditemukan bekas benda yang diseret mengarah ke sumur. Dan saat dilihat ke dalam sumur, terdapat sesosok tubuh yang hanya terlihat kakinya. "Kita langsung melapor ke polisi," kata dia.

Tak butuh waktu lama, polisi berhasil mengidentifikasi jasad korban. Korban bernama Sri Iswanti (20) warga Purworejo.

"Korban berstatus mahasiswi," jelas Kapolsek Temon Kompol Setyo Hery Purnomo, dikonfirmasi detikcom, Kamis (11/1/2018).

Identitas korban terungkap setelah dilakukan identifikasi kepolisian terhadap sidik jari dan ciri-ciri fisik lainnya. Saat ini jasad korban masih berada di RS Bhayangkara menunggu pihak keluarga.

Iswanti merupakan warga Kesambi, Kelurahan Loano, Kecamatan Loano, Kabupaten Purworejo. "Kita sudah menghubungi keluarga korban," imbuhnya. 

Kendati identitas korban sudah terungkap, sambung Hery, polisi masih mendalami penyebab kematian korban. Terlebih dugaan awal ada indikasi kasus penganiayaan atau pembunuhan.

Halaman :

Berita Lainnya

Index