Faedah Merawat dan Membesarkan Anak Yatim

Faedah Merawat dan Membesarkan Anak Yatim

HARIANRIAU.CO - Umat Islam dianjurkan untuk saling berbagi dengan sesamanya. Apalagi kepada mereka yang kekurangan, Muslim sangat dianjurkan untuk menolong.

Allah SWT pun menjamin orang yang mau membagi hartanya kepada mereka yang membutuhkan tidaklah bakal jatuh miskin. Justru harta mereka dijamin Allah akan dilipatgandakan berkali-kali.

Hal ini tertuang dalam Surat Al Baqarah ayat 177.

Menghadapkan wajahmu ke arah timur atau barat itu bukanlah suatu kesempurnaan, tapi sesungguhnya yang sempurna adalah orang yang beriman kepada Allah dan kepada Nabi-Nya, serta memberikan harta yang dicintainya kepada kerabatnya, anak yatim, orang miskin, ibnu sabil, orang yang meminta-minta dan membebaskan hamba sahaya, dan mendirikan shalat serta menunaikan zakat.

Konsep berbagi ini dijalankan, salah satunya, dalam bentuk sedekah. Dan merupakan sebuah keutamaan jika seseorang bersedekah dengan memutuskan untuk merawat anak yatim, seperti dalam sabda Rasulullah Muhammad SAW diriwayatkan Bukhari.

Aku dan orang yang menanggung anak yatim (kedudukannya) di surga seperti ini" , kemudian beliau Shallallahu ‘Alaihi Wa Sallam mengisyaratkan jari telunjuk dan jari tengah beliau Shallallahu ‘Alaihi Wa Sallam, serta agak merenggangkan keduanya.

Dari hadis di atas, salah satu faedah merawat anak yatim adalah mendapatkan kedekatan dengan Rasulullah SAW.

Selain itu, merawat anak yatim juga diganjar dengan pahala setara jihad. Hal ini tertuang dalam hadis riwayat Ibnu Majah.

Barang siapa yang mengasuh tiga anak yatim, maka bagaikan bangun pada malam hari dan puasa pada siang harinya, dan bagaikan orang yang keluar setiap pagi dan sore menghunus pedangnya untuk berjihad di jalan Allah. Dan kelak di surga bersamaku bagaikan saudara, sebagaimana kedua jari ini, yaitu jari telunjuk dan jari tengah.

Selengkapnya...

Halaman :

Berita Lainnya

Index