Fakta Siswa Bunuh Guru di Sampang, Pelaku Anak Kepala Pasar

Fakta Siswa Bunuh Guru di Sampang, Pelaku Anak Kepala Pasar
Foto yang diduga siswa penganiaya guru di SMA Negeri 1 Torjun Sampang, Jawa Timur yang beredar di media sosial.

HARIANRIAU.CO - Kasus siswa bunuh guru di Sampang, Jawa Timur, membuat geger dunia pendidikan. Guru yang seharusnya dihormati, justru meregang nyawa di tangan siswanya sendiri. Korban adalah guru SMAN 1 Torjun Sampang, Ahmad Budi Cahyono. Ia dibunuh oleh siswanya berinisial MH. Pelaku merupakan anak kepala.

Federasi Serikat Guru Indonesia (FSGI) menyampaikan duka mendalam sekaligus keprihatinan terhadap meninggalnya Ahmad Budi Cahyono.

“Korban dianiaya saat melaksanakan tugas. FSGI meminta kepada apartur penegak hukum untuk melakukan pengusutan apa penyebab kematian guru tersebut. Jika karena pemukukan siswa sebagai penyebab kematian guru, maka hukum harus ditegakkan,” ujar tegas Sekjen FSGI Heru Purnomo, Jumat (2/2/2018).

Berikut 10 fakta siswa bunuh guru di Sampang:

1. Pelaku Ganggu Siswa
Kejadian bermula saat Budi mengajar di kelas MH. Namun MH ogah mendengar materi yang disampaikan Budi. MH justru mengganggu teman-temannya dengan mencoret-coret lukisan mereka.

2. Teguran Dibalas Pukulan
Budi menegur MH karena menganggu dan mencoret-coret lukisan temannya. Namun teguran itu tidak dihiraukan MH. Ia justru semakin berulah.

Hal itu membuat Budi emosi. Ia lantas mencoret pipi MH menggunakan cat warna. MH tak terima. Ia kemudian membalasnya dengan memukul wajah Budi.

3. Dibawa ke Ruang Guru
Setelah insiden pemukulan, Budi dan MH dibawa ke ruang guru untuk menjelaskan duduk persoalan.

4. Korban Guru Seni
Budi merupakan guru seni di SMAN 1 Torjun, Sampang, Madura. Statusnya masih guru honorer. Ia mengajar mata pelajaran Seni Rupa di kelas 9 tentang seni lukis.

5. Budi Dipukul Lagi Sepulang Sekolah
Berdasarkan olah data tim intelijen Polsek Torjun, MH kembali memukul Budi saat dalam perjalanan pulang ke rumahnya. Pemukulan dilakukan di Jalan Raya Jrengik, Sampang, Jawa Timur.

6. Pingsan Saat Tiba di Rumah
Sesampainya di rumah, Budi langsung pingsan, sehingga dirujuk ke RS Dr Soetomo di Surabaya. Namun, nyawa sang guru tidak terselamatkan, dan ia meninggal di Rumah Sakit.

7. Budi Alami Mati Batang Otak
Menurut hasil diagnosa dokter, korban Budi mengalami mati batang otak (MBO) dan semua organ dalam tubuhnya sudah tak berfungsi.

8. Budi Meninggal di RS Dr Soetomo
Budi dilarikan ke rumah sakit setelah pingsan di rumahnya. Ia dibawa ke RS Dr Soetomo Surabaya. Namun nyawanya tidak tertolong. Budi meninggal sekitar pukul 22.00 WIB

9. Pelaku Ditangkap
Siswa SMA Negeri 1 Torjun Kabupaten Sampang, Jawa Timur yang menganiaya gurunya sendiri hingga tewas, akhirnya dibekuk petugas.

Penangkapan dilakukan di rumahnya di Dusun Brekas, Desa Torjun, Kecamatan Torjun, Sampang, Jawa Timur sekitar pukul 24.00 WIB, Kamis (1/2/2018).

“Tersangka pelaku penganiayaan guru itu berinisial HI, sedangkan guru SMA Negeri 1 Torjun yang dianiaya siswa itu merupakan guru kesenian bernama Budi Cahyono,” ujar Kasat Reskrim Polres Sampang AKP Hery Kusnanto, Jumat (2/2) pagi.

10. Budi Jago Bermain Alat Musik
Budi dikenal sebagai guu yang jago bermain beberapa alat musik, termasuk biola, dan memiliki paras yang tampan. “Dia guru idola para siswanya,” ungkap Kepala Dinas Pendidikan (Dindik) Jawa Timur (Jatim), Saiful Rachman.

sumber: pojoksatu

Halaman :

Berita Lainnya

Index