HARIANRIAU.CO - Semburan lumpur Bekasi Jawa Barat menghebohkan warganet. Semburan lumpur terjadi di dalam warung kopi milik warga. Video semburan lumpur diunggah akun Facebook Andrian Situmorang.
“Pas ngopi tadi tiba2 keluar seperti lumpur dari dalam tanah.sampai tanah terbelah,” tulisnya, 17 April 2018.
Video tersebut juga diunggah di akun Facebook Jassica Bintang Leo. “Tanah mengeluarkan lumpur area Bekasi,” tulis Jassica Bintang Leo, Jumat (20/4/2018) pagi.
Sontak, postingan itu mengundang banyak pertanyaan dari warganet. Sejumlah warganet bertanya-tanya keberadaan luapan lumpur tersebut.
Akun Bekasi Oetara kemudian memperjelas lokasi semburan lumpur tanah tersebut. Ia mengatakan, semburan itu terjadi warung kopi alias warkop depan PT. Prakarsa Alam Segar (PAS), pabrik yang memproduksi Mie Sedap.
“Jalan Raya Kaliabang Bungur RT 001 RW 001 kelurahan Pejuang, kecamatan Medan Satria Kota Bekasi Jawa Barat. Tuh alamat lengkapnya,” jelasnya.
Sementara itu, Tabah Septian (45), warga RT 01/01, Kelurahan Pejuang, Kecamatan Medan Satria, mengatakan, semburan lumpur terjadi pada Selasa (17/4/2018) pukul 23.11 WIB.
“Waktu itu lagi banyak yang ngopi, soalnya kan orang pabrik (PT. PAS) baru pada keluar, eh tiba-tiba keluar lumpur,” kata Tabah, yang juga pemilik warkop, Sabtu (21/4/2018).
Ia menjelaskan, semburan lumpur itu menyebabkan pelataran warkopnya mengalami kerusakan. Sebab, semburan lumpur cukup kuat dari dalam tanah.
Tabah mengaku khawatir saat lumpur itu tiba-tiba menyembur. Begitupula para pengunjung warkopnya. Dari kejadian itu, tidak sedikit buruh pabrik yang mengabadikan semburan luapan melalui selularnya.
“Takut banget saya waktu itu, soalnya tanah yang sudah saya plester pakai semen sampai retak setengah meter, kirain saya itu gas tanah bocor,” tutur Tabah dikutip dari laman pojoksatu.
Tabah Septian menunjukkan lokasi semburan lumpur di warkopnya.
Tidak lama peristiwa itu berlangsung, seorang pekerja proyek mengahampiri warkop Tabah. Rupanya, itu bukan kejadian alam maupun luapan gas yang diduganya.
“Orang proyek bilang, jika ada tembakan atau bor yang melintas untuk pemasangan pipa kabel listrik. Itu dari PLN (Perusahaan Listrik Negara),” ujar Tabah.
“Sekitar 30 meni setalah orang proyek datang, lumpurnya sudah tidak menyembur lagi, alhamdulillah sampai sekarang,” sambungnya.
Berikut video semburan lumpur Bekasi di warung kopi milik warga:
.jpeg)
