Lahir tanpa Ayah, Janda Ini Nekat Bunuh dan Buang Bayinya ke Sungai

Lahir tanpa Ayah, Janda Ini Nekat Bunuh dan Buang Bayinya ke Sungai
NH, janda yang tega membuang bayinya

HARIANRIAU.CO - Polisi akhirnya berhasil mengungkap misteri terhadap penemuan sesosok mayat bayi di sungai Domiri, Desa Kemiri, Kecamatan Kaloran, Kabupaten Temanggung, pada Rabu (18/4/2018) lalu. Pihak Kepolisian dari Polsek Kaloran, Polres Temanggung, telah berhasil mengungkap identitas Ibu kandung yang tega membuang bayi yang baru dilahirkannya. Diketahui identitas Ibu tersebut, NH (24), warga Desa Tempuran,  Kecamatan Kaloran, Kabupaten Temanggung.

Kapolres Temanggung, AKBP Wiyono Eko Prasetyo melalui Kapolsek Kaloran AKP Mashudi menerangkan, berdasarkan keterangan pelaku, ia tega membuang bayinya lantaran malu.

Pasalnya karena anak tersebut merupakan hasil hubungan gelap pelaku dengan pacar sewaktu kerja di Jakarta, sedangkan pelaku sendiri berstatus sebagai seorang janda.

“Jadi pelaku tega membuang bayinya lantaran malu, dan dari pengakuannya anak tersebut hasil hubungan gelap pelaku dengan pacarnya saat bekerja di Jakarta,” terang Mashudi, di Polsek kaloran, Senin (24/4/2018) seperti dimuat Tribunnews.com.

Mashudi menjelaskan, berawal ketika pelaku merasakan sakit pada perutnya ketika akan melahirkan, pada Rabu (11/4/2018), sekitar Pukul 13.00 WIB, Kemudian pada Pukul 21.00 WIB pelaku melahirkan bayi tersebut di kamarnya seorang diri, selang seperempat jam kemudian ari-ari baru keluar.

Setelah itu pelaku membungkus bayi beserta ari-arinya dengan menggunakan daster, kemudian pelaku tidur bersebelahan sambil memeluk bayinya dengan berselimutan sampai pagi Pukul 07.00 WIB.

Pada Kamis (12/4/2018) pagi, setelah memastikan orang tuanya pergi ke sawah, pelaku membawa anaknya dengan mengendarai sepeda motor matic, setelah sampai di jembatan sungai Dung Malang, Dusun Pencar, Desa Tempuran, Kecamatan Kaloran, barulah pelaku membuang bayinya.

Lebih lanjut Mashudi mengatakan, setelah ditemukannya mayat bayi di sungai Domiri, Desa Kemiri Kaloran, pihaknya melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi, dan rangkaian penyelidikan guna mengungkap pelaku pembuang bayi malang tersebut.

“Alhamdulillah berkat kerja keras petugas di lapangan dan bantuan masyarakat, pelaku pembuang bayi akhirnya dapat diamankan,” pungkasnya.

Halaman :

Berita Lainnya

Index