Parah, Gara-gara Ramai Teroris, Pria Ini Bikin Warga Panik Usai Lempar Tas Diduga Bom, Akhirnya Dikepung

Parah, Gara-gara Ramai Teroris, Pria Ini Bikin Warga Panik Usai Lempar Tas Diduga Bom, Akhirnya Dikepung
ilustrasi

HARIANRIAU.CO - Polisi meringkus Hejatulo Zebua, 36, warga Desa Lasarafaga, Kecamatan Mandrehe Barat, Kabupaten Nias Barat, Sumatera Utara.

Pasalnya, pemuda kelahiran tahun 1982 itu bikin kehebohan di depan Terminal Hutaimbaru. Selain itu, dia juga menikam salah seorang warga yang diketahui bernama Hadirin Harahap, 50, warga Hutaimbaru.

Informasi yang dihimpun Rabu (16/5/2018), aksi pelaku berawal saat turun di depan terminal dengan menumpangi angkutan dari Kota Sibolga.

Usai turun, pelaku langsung membuang tasnya kemudian berlari ke arah Kota Padangsidimpuan sembari berteriak. Melihat aksinya tersebut, warga sekitar lokasi pun panik akibat aksi teroris yang belakangan ini kian menjadi-jadi.

Alhasil, warga pun kemudian mengamankannya karena khawatir atas maksud dan tujuannya membuang tas tersebut. Oleh warga, Hejatulo disuruh membuka tasnya. Setelah dibuka, ternyata tas tersebut hanya berisi pakaian miliknya.

Warga yang sudah terpancing emosi, lantas melakukan penganiayaan terhadapnya. Kesal atas tindakan perbuatan tersebut, Hejatulo pun mengambil pisau dari pinggangnya dan langsung menyerang membabi buta ke arah massa.

Nahas, salah seorang warga yang diketahui bernama Hadirin menjadi korban dan ditikam pelaku. Melihat hal itu, warga pun langsung mengamankan Hejatulo.

Selanjutnya, diserahkan kepada pihak polisi. Sementara, korban dilarikan ke Rumah Sakit TNI AD untuk mendapat perawatan intensif.

Kasat Reskrim Polres Padangsidimpuan, AKP Abdi Abdullah mengatakan, saat ini pihaknya tengah melakukan pemeriksaan terhadap Hejatulo untuk mencari motif dari kasus ini. “Pelaku masih kita periksa lebih lanjut,” ujarnya.

Ia menyebutkan, korban penikaman saat ini tengah mendapat perawatan intensif di Rumah Sakit TNI AD. Sebab, akibat insiden tersebut korban mengalami luka tusuk sebanyak tiga liang.

“Korban mengalami luka tusuk pada perut sebelah kiri 1 tusukan dan punggung 2 tusukan. Korban sudah sadar dan saat ini dirawat di Rumah Sakit TNI AD,” pungkasnya.

Halaman :

Berita Lainnya

Index