KPU Pekanbaru Klaim Partisipasi Pemilih Pilgubri Meningkat

KPU Pekanbaru Klaim Partisipasi Pemilih Pilgubri Meningkat
Ilustrasi

HARIANRIAU.CO - Komisi Pemilihan Umum Kota Pekanbaru mengklaim angka partisipasi pemilih setempat pada Pemilihan Gubernur 2018 meningkat menjadi 62 persen dibandingkan momen yang sama tahun 2013.

"Angka partisipasi pemilih Pilgub 2013 hanya 47,06 persen, tahun ini pada momen yang sama naik menjadi 62 persen, " kata Ketua KPU Pekanbaru, Amiruddin Sijaya kepada Antara di Pekanbaru, Kamis.

Ia mengaku ini suatu capaian prestasi yang bagus untuk demokrasi di Pekanbaru, tentunya keberhasilan ini tidak terlepas daripada kerja keras semua pihak terkait dalam suksesnya pemilu, pemerintah, KPU, Bawaslu, hingga jajaran bawah yang bersentuhan langsung dengan masyarakat.

"Terima kasih kepada semua pihak terutama Pemda dan masyarakat karena telah meningkatkan angka partisipan pemilih hingga 62 persen," ucap Amiruddin Sijaya dikutip dari laman antarariau.cio.

Diakuinya walau angka ini tidak mencapai target yang ditetapkan awal sebesar 77,5 persen untuk tingkat nasional. Namun, apa yang diraih saat ini sebesar 62 sudah maksimal, dan menggembirakan.

Sebelumnya diberitakan Komisi Pemilihan Umum Provinsi Riau menargetkan tingkat partisipan pemilih meningkat pada pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah 2018. Jika pada pilkada sebelumnya tingkat partisipan 56 persen, tahun depan KPU menargetkan 77,5 persen.

"Upaya pencapaian ini harus dilakukan sebagai target KPU di Pilkada 2018," kata Ketua KPU Riau Nurhamin di Pekanbaru.

Nurhamin bilang, tingkat partisipan pemilih akan menjadi perhatian pihaknya. Sebab itu menjadi indikator keberhasilan tugas dan demokrasi bangsa.

Ia menjelaskan, salah satu indikator tingkat partisipan adalah data pemilihan umum beberapa waktu lalu yang menunjukkan pergerakan angka pemilih.

"Untuk diketahui, pada pesta demokrasi 2016 lalu partisipasi pemilih hanya sebesar 56 persen. Angka ini menurun jika dibandingkan dengan partisipasi masyarakat Riau dalam Pilpres sebelumnya yang mencapai 60 persen," katanya.

Untuk itu sebut dia, mendongkrak tingkat partisipan di Pilkada 2018 menjadi 77,5 persen menjadi pekerjaan rumah KPU Riau.

Halaman :

Berita Lainnya

Index