Pemkab Siak Dukug Pelestarian Budaya Gasing

Pemkab Siak Dukug Pelestarian Budaya Gasing
Ilustrasi

HARIANRIAU.CO, SIAK - Asisten Administrasi Umum Sekdakab Siak, Drs H Jamaluddin MSi secara resmi membuka Open Tournament Gasing 2016 di Kampung Kwalian, Kelurahan Kampung Rempak, Kecamatan Siak, Jumat (9/9/2016).

Dalam sambutannya, Jamaluddin menyebut Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Siak mendukung kegiatan ini untuk melestarikan budaya daerah.

Perlombaan yang berlangsung di Kwalian, depan Masjid Ar Rahmat itu diadakan sempena memeriahkan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT RI) ke-71 tahun 2016 serta membangkitkan kembali dan mengembangkan permainan budaya lama supaya tidak hilang ditelan zaman.

Acara pembukaan juga dihadiri Kepala Dinas Pasar Kebersihan dan Pertamanan Kabupaten Siak, H Wan Ibrahim, Camat Siak, Wan Syaiful Effendi serta sejumlah tokoh masyarakat setempat.

"Pemkab Siak memberikan apresiasi yang tinggi kepada panitia gasing yang telah berinisiatif dan bersusah payah untuk membuat turnamen permainan gasing ini. Permainan gasing ini telah menjadi permainan rakyat di dunia dan tidak saja hanya ada di Indonesia, selain sebagai ajang menjalin tali  silaturrahmi, kegiatan ini juga merupakan seni untuk permainan gasing," kata Jamaluddin.

Jamaluddin bergarap generasi muda di Kabupaten Siak bisa mengembangkan permainan gasing ini hingga generasi berikutnya.

"Pada bulan Oktober mendatang, pemkab berencana mengadakan pertandingan gasing Bupati Cup. Karena itu, semua kalangan masyarakat bisa ikut serta agar budaya ini terus muncul dan tidak hilang ditelah perkembangan zaman," sebut Jamaluddin.

Sementara itu, Panitia Penyelenggara Open Torunament Gasing 2016 Kampung Rempak, H Arifin menyebutkan, perlombaan yang diikuti 12 tim ini bertujuan untuk memberikan nuansa baru khususnya bagi masyarakat Siak. 

Permainan gasing ini merupakan permainan yang sudah lama ada dan bisa dikatakan sejak zaman dahulu. 

"Supaya permainan yang menjadi budaya daerah Siak ini tidak hilang, maka kami adakan perlombaan gasing. Semoga ke depan permainan gasing ini bisa terus kita lestarikan dan kita budayakan kembali di Kabupaten Siak ini," harap Arifin seperti dilansir halloriau.

Halaman :

Berita Lainnya

Index