HARIANRIAU.CO - Hasil pertemuan para konsumen All-New Innova dan All-New Fortuner yang mengeluh masalah transmisi pada 8 Oktober lalu menyimpulkan pendapat bersama, Toyota diharapkan menggelar kampanye perbaikan massal alias recall buat unit terkait.
Salah satu dari para konsumen itu, Bergson Manik, pemilik unit Innova tipe V bensin bertransmisi otomatis, mengatakan saat ini tercatat ada 87 konsumen Innova dan Fortuner yang merasakan hal sama. Sebesar 70 persen dari itu adalah pemilik Innova.
Bergson juga memaparkan masalah pada transmisi otomatis sudah beredar di kalangan komunitas sejak Maret. Namun, baru sekarang muncul ke permukaan lebih tinggi.
Beberapa konsumen dikatakan sudah berusaha konsultasi ke bengkel resmi Toyota. Lantas respons sudah dilakukan mulai dari pemetaan ulang sistem komputer sampai penggantian transmisi, namun masalah utama tetap ada.
Pada Rabu, (12/10/2016), perwakilan para konsumen diundang pihak Toyota Astra Motor (TAM) untuk berdiskusi. Keluhan disampaikan lalu ditanggapi TAM dengan mengatakan bakal melakukan investigasi.
“Ekspektasi kami minta recall. Ini (masalahnya pada) sistem penggerak, masa enggak recall. Di mana-mana peranti yang memengaruhi tingkat keselamatan mobil harus recall. Ini sampai nyangkut di rpm tertentu, kan berbahaya di jalan,” ungkap Bergson, Rabu, (12/10/2016).
Public Relation Manager TAM Rouli Sijabat menjelaskan langkah cepat penyelesaian yaitu menawarkan pemeriksaan menyeluruh pada unit konsumen ke pusat bengkel Toyota di Sunter, Jakarta Utara. Selain itu meminta supaya komunikasi dua arah dengan konsumen tetap terjaga dengan baik.
“Kalau recall bukan keputusan TAM tetapi dari prinsipal. Tugas kami menyampaikan keluhan ini,” ucap Rouli.
Sumber : Kompas.com
.jpeg)
