HARIANRIAU.CO, PEKANBARU - Wakil DPRD Kota Pekanbaru Jhon Romi Sinaga mendesak Pemerintah Kota Pekanbaru untuk segera membayar tunggakan listrik Penerangan Jalan Umum (PJU) ke pihak PLN yang mencapai Rp80 Miliar.
Bahkan jika Pemerintah Kota Pekanbaru tidak bisa membayar tunjakan secara Full karena alasan keuangan Pemko yang sedang kosong, minimal tunggakan tersebut bisa dicicil atau diangsur.
"Kita dengar Pemko nunggak bayar listrik sekitar Rp. 80 Miliar. Kita berharap ini harus ada solusi walaupun nantinya tidak bisa dibayar full minimal dapat diangsur karena PLN juga butuh biaya misalnya untuk karyawan dan segala macamnya," ungkap Wakil DPRD Kota Pekanbaru Jhon Romi Sinaga, Selasa (13/12/2016).
Pasalnya menurut Politisi PDI Perjuangan ini lagi, persoalan PJU berdampak langsung kepada masyarakat Kota Pekanbaru, bahkan mengancam keselamatan pengguna jalan akibat tidak PJU yang tidak hidup.
"Kita ketahui apabila PJU ini mati sangat berbahaya bagi pengguna jalan, dan rawan kecelakaan seperti lakalantas di simpang tabek gadang yang menelan korbam jiwa baru-baru ini, jadi kita harap persoalan PJU ini segera diatasi," tegasnya.
Bahkan Romi juga berharap Pemko dan pihak PLN untuk segera duduk bersama mencarikan solusi atas tunggakan PJU tersebut.
"Secepatnya PLN dan Pemko duduk bersama untuk mencarikan solusi atas persoalan ini," pungkasnya. (Halloriau)
.jpeg)
