Ini 9 Keistimewaan Air Zamzam

Ini 9 Keistimewaan Air Zamzam

HARIANRIAU.CO, JAKARTA -- Zamzam menurut bahasa Arab bemakna Al-Katsirah wal Ijtima’, artinya banyak, melimpah ruah. Nama Zamzam berasal karena airnya sangat berlimpah dan diyakini tidak akan surut selamanya.

Dalam Hadits Riwayat At Thabrani mengatakan: “Sebaik-baiknya air di muka bumi adalah air Zamzam. Air tersebut bisa menjadi mainuman yang menyenangkan dan penawar rasa sakit.

Sumur Zamzam terletak 21 meter dari Ka'bah, itu dapat memompa air antara 11-18,5 liter air per detik. Kedalaman sumur Zamzam dari bibir sumur adalah 30 meter, kedalaman air dari bibir sumur 4 meter, dan kedalaman mata airnya 3 meter.

Dari mata air sampai dasar sumur adalah 17 meter. Sementara, diameter sumur  1.46-2.66 meter.

Dilansir dari buku Ensiklopedia Peradaban Islam Makkah, air Zamzam memiliki beberapa keistimeawaan antara lain.

1. Zamzam, mata air surga

“Karena sesungguhnya air Zamzam adalah salah satu mata air surga”.

2. Sebaik-baiknya air di bumi

“Sebaik-baiknya air di muka bumi adalah air Zamzam. Air tersebut bisa menjadi makanan yang menyenangkan dan penawar rasa sakit”.

3. Sebagai pencuci air Rasulullah saat pembelahan dada sebelum kenabian

“Ketika saya masih di Makkah, Jibril datang dan membuka dada, lalu ia mencucinya dengan air Zamzam. Kemudian ia membawa sebuah baskom mas penuh hikmat dan iman, menuangkannya ke dalam dadaku, dan menutupnya lagi. Lalu ia mengambil tangan saya dan naik dengan saya ke surge pertama”.

4. Sebagai obat dan penghilang dahaga

“Minum air Zamzam sesuai dengan niat menemuinya. Bila engkau meminumnya untuk obat, semoga Allah menyembuhkannmu. Bila engkau meminumnya untuk menghilangkan dahaga semoga Allah menghilangkannya."

5. Dapat menyenangkan perut

“Kami menyebut air Zamzam dengan syuba’ah (uang menyenangkan). Dan kami juga mendapatkan, air Zamzam adalah sebaik-baiknya pertolongan (kebutuhan atas kemiskinan)”.

6. Sebagai air minum dan berwudhu

Rasulullah meminta untuk didatangkan segantang air Zamzam, kemudian ia berwudhu dengannya.

7.  Sebagai kompres kepala

“Adalah Rasulullah membawa air Zamzam di dalam kantong-kantong air (yang terbuat dari kulit). Beliau menuangkan dan membasuhkannya kepada orang yang sakit”.

8.  Kompres bagi yang demam

“Aku duduk bersama Ibnu Abbas di Makkah, tatkala demam menyerangku. Ibnu Abbas mengatakan, dinginkanlah dengan air Zamzam karena Rasulullah mengatakan, ‘Sesungguhnya demam adalah dari panas Neraka Jahanam, maka dinginkanlah dengan air atau air Zamzam’”.

9. Sebagai bekal perjalanan

“Dari Aisyah, ia membawa air Zamzam. Ia mengabarkan, ‘Sesungguhnya dahulu Rasulullah membawanya (sebagai bekal)’”. (Republika)

Halaman :

Berita Lainnya

Index