HARIANRIAU.CO, BENGKALIS - Dua unit rumah warga di Jalan Alhamra, Kelurahan Duri Timur kondisinya terus memprihatinkan dan nyaris runtuh akibat dam penahan rumah tersebut longsor sejak 2 pekan terakhir. Penghuni rumah pun dilanda was-was pasca longsor itu.
Lurah Duri Timur, Vera Mustafa sudah meminta bantuan kepada instansi terkait untuk meringankan beban keluarga yang menempati rumah itu. Sebab jika rumah terus ditempati oleh pemiliknya, akan membuat bangunan ambruk dan menimbulkan korban jiwa.
"Kita prihatin dengan kondisi rumah warga Alhamra ini. Namun dari instansi terkait belum ada upaya untuk memberikan bantuan. Ambruknya dam rumah warga ini juga menjadi pemicu retaknya dinding rumah warga tersebut," kata Vera, Jumat, 13 Januari 2017.
Sebelum dam rumah warga itu longsor, setengah dari ruas Jalan tepat dirumah kedua warga tersebut sudah lebih dahulu longsor. Diduga penyebabnya karena gerusan air yang terus menerus menghantam dinding dam. Lalu air yang turun juga deras di pinggir parit.
Menurut penghuni kedua rumah tersebut, pemerintah atau instansi terkait dapat merespon musibah alam yang terjadi kepada mereka. Dimana dam rumah mereka tidak akan hancur jika Jalan tepat di depan rumah itu tidak longsor terlebih dahulu.
"Inikan bagian dari musibah atau bencana. Dan pemerintah biasanya punya anggaran untuk ini. Maka dari itu kami berharap kondisi ini segera direspon, minimal untuk memperbaiki dam ini, agar rumah kami tidak runtuh," tutur As salah seorang penghuni rumah tersebut.
Dengan kondisi Jalan yang juga amblas itu, pengendara sering mengaku kesulitan melintas karena harus berbagi Jalan dengan kendaraan dari lawan arah.
"Kalau tidak hati-hati, bisa juga ban sepeda motor terperosok, bahkan copot. karena Jalan tidak hanya berlubang, tetapi amblas jauh ke bawah," tutupnya.(grc)
.jpeg)
