Masyarakat Kecamatan GAS Harapkan Perbaikan Jalan

Masyarakat Kecamatan GAS Harapkan Perbaikan Jalan
Kondisi Jalan di Kecamatan Gas

HARIANRIAU.CO INHIL - Jalan yang menghubungkan Kecamatan Gaung Anak Serka (GAS) ke Ibu Kota Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) terus menjadi keluhan masyarakat setempat dan masyarakat telah mengidam-idamkan jalan poros tersebut segera diperbaiki.

"Saya berharap dalam waktu dekat ini jalan di Kecamatan GAS yang merupakan jalan penghubung dapat diperbaiki," ungkap perwakilan masyarakat, Camat Gas Abd Rasyid. Sabtu (6/2).

Dikatakannya, walaupun kondisi jalan rusak parah, dirinya dan masyarakat masih tetap bersyukur karena jalan penghubung satu-satunya ini masih bisa dilalui oleh kendaran, walapun sering kali kendaraan yang melintas sering terpuruk dalam kubangan lumpur.

"Untung tahun lalu kita pasang batang kelapa dijalan, jadi walaupun berlumpur kalau bawahnya keraskan kenderaan masih bisa lewat, kalau lumpurnya agak dalam ban mobil masuk kesitu itulah yang terpuruk tak bisa maju dan tak bisa mundur," ujar camat.

Lanjut diungkapkan Abd Rasyid, kondisi jalan yang rusak saat ini di Kecamatan GAS kurang lebih sepanjang 5 Kilometer (KM).

"Diperkirakan hanya sekitar 5 KM, itupun diantara yang 5 KM, masih ada yang semennya atau cor yang lama itu masih aman untuk dilewati," jelas Camat GAS.

Dengan kondisi jalan saat ini, diterangkan camat, agar nantinya pihak terkait dapat memilih rekanan yang mampu melaksanakan pekerjaan dengan cepat bermutu dan berkualitas demi kenyamanan masyarakat

Sementara itu Nafarain, warga Desa Gemilang Kecamatan Batang Tuaka juga ikut mengeluhkan dengan kondisi jalan penghubung tersebut.

"Jika musim panas debunya minta ampun, jika musim huja seperti sekrang ini penuh dengan kolam-kolam di tengah jalan," ungkap Nafarin, Minggu (07/02).

Masyarakat berharap, dana yang dianggarkan oleh pemerintah sebesar 116 Milyar tahun 2016 ini untuk jalan dari Sungai Luar-Teluk Pinang bisa direalisaikan secepat mungkin.

"Kita berharap cepat dikerjakan, apalagi dananya sangat besar, takutnya jika lambat nanti pekerjaannya tidak selesai masyarakat yang dirugikan," pungkasnya. (Adriah)

Halaman :

#Jalan Rusak

Index

Berita Lainnya

Index