Pelaku Mutilasi di Bengkalis Ditangkap Saat Tengah Bersama Keluarga

Pelaku Mutilasi di Bengkalis Ditangkap Saat Tengah Bersama Keluarga

PEKANBARU - Perjalanan tersangka pembunuhan sadis Bayu Santoso (27) warga Kabupaten Bengkalis, berakhir sudah. Pelaku Harianto (28) ditangkap tim khusus Polda Riau dan Reskrim Polres Bengkalis di daerah Jakarta Utara, tepatnya di Apartemen Teluk Intan, Kelurahan Penjagalan, Kecamatan Penjaringan, Rabu (29/3/2017) pukul 21.30 Wib.

Tragisnya, saat diringkus, Harianto sedang bersama keluarganya dan bocah usia 5 tahun yang diduga adalah anaknya.

"Penangkapan tersangka memakan waktu 2 hari setelah dilakukan penyisiran di wilayah Jakarta," ungkap Kabid Humas Polda Riau, Kombes Pol Guntur Aryo Tejo, Kamis (30/3/2017).

Penuh perjuangan untuk menangkap tersangka pembunuhan sadis ini, pasalnya, selama 2 hari, petugas gabungan menyisir Kota Jakarta Utara untuk menemukannya. Berdasarkan informasi, pengumpulan data dan keterangan (Pulbaket), petugas akhirnya mencium tersangka di wilayah Kecamatan Penjaringan.

"Dari Pulbaket yang didapat, petugas menemukan titik keberadaan tersangka di daerah Jakarta Utara, Kecamatan Penjaringan tepatnya di Apartemen Teluk Intan Lantai 8. Tanpa perlawanan berarti tersangka ditangkap," jelas Guntur.

Saat penangkapan berlangsung, dia (Harianto,red) tidak sendirian berada di dalam Apartemen. Tersangka bahkan membawa keluarganya ikut melarikan diri ke Jakarta. Kini tersangka tengah dibawa ke Polrestro, Jakarta Utara guna pemeriksaan lebih lanjut.

"Penangkapan tersangka dirasakan sama keluarganya, saat ditangkap tersangka bersama anaknya yang masih berumur 5 tahun. Kini tersangka masih diperiksa di Polrestro, Jakarta Utara," kata Guntur.

Saat ini tersangka masih dalam pemeriksaan oleh Polrestro, Jakarta Utara, usai pemeriksaan dirinya akan diberangkatkan ke Pekanbaru hari ini juga.

Pemberitaan sebelumnya, pelaku menusuk korban dari belakang sebanyak dua kali dengan menggunakan 2 bilah sangkur dan pisau genggam. Tempatnya didalam ruko milik pelaku yang disaksikan rekannya, saat pembunuhan terjadi, saksi lantas kabur kehutan. Keesokan, Senin (27/3/2017) saksi langsung melapor kepihak Polsek Rupat Utara. (hlr)

Halaman :

Berita Lainnya

Index