HARIANRIAU.CO - Sudah jatuh tertimpa tangga pula. Peribahasa ini menggambarkan nasib Silvia, warga Jember, Jawa Timur yang bekerja sebagai tenaga kerja wanita (TKW) di Hong Kong. Silvia banting tulang mencari nafkah di negeri orang untuk bisa memperbaiki kehidupan ekonomi keluarganya. Namun suaminya di kampung justru menikah lagi dengan wanita lain.
Bahkan hasil jerih payah Silvia sebagai TKW digunakan sang suami untuk menikahi wanita muda yang lebih cantik di Rejo Basuki, Barong Tongkok, Kutai Barat, Kalimantan Timur.
Silvia mengetahui kabar pernikahan suaminya dari akun Facebook teman suaminya. Ia menyiarkan langsung pernikahan suaminya dengan wanita lain pada 13 Maret 2018.
Silvia kemudian berusaha menghubungi sang suami. Namun telepon tidak diangkat, SMS tidak dibalas. Bahkan, akun medsosnya juga diblokir sang suami.
Silvia akhirnya curhat ke admin akun Yuni Rusmini. Ia meminta tolong agar curhatannya dipublish supaya suaminya bertanggung jawab dan segera menceraikannya.
Silvia menyertakan video pernikahan suaminya, akun medsos suami beserta foto, serta akun medsos istri muda sang suami.
“Curhatan sahabat saya, meminta tolong untuk diposting. Sahabat saya bernama Silvia, suaminya bernama J*k* Pu**omo asal Jember, Jawa Timur,” tulis Yuni.
Menurut Yuni, saat ini Silvia bekerja sebagai Buruh Migran Indonesia (BMI) di Hong Kong. Sebelumnya, Silvia bekerja di Macau.
Selama kerja sebagai TKW, Silvia mengirim uang kepada suami. Bahkan membeli tanah di kampung halaman. Namun tanah itu malah dijual sang suami dan diduga digunakan untuk menikahi wanita lain.
“Silvia mengikhlaskan kalau memang menikah lagi. Itu pilihan. Namun setatus pernikahan meminta kejelasan untuk dibersihkan dengan status cerai resmi dari gereja,” tambah Yuni.
“Juga terkait penjualan tanah, yang mana itu hasil jerih payahnya sendiri. Dan begitu enaknya dijual tanpa pemberitahuan,” pungkas Yuni.
sumber: pojoksatu