Dirut BRK Bicara Soal Perbankan Syariah: Industri Halal Kini Jadi Trend Ekonomi Global

Jumat, 02 Oktober 2020 | 17:11:18 WIB

HARIANRIAU.CO - Direktur Utama (Dirut) Bank Riau Kepri (BRK) Andi Buchari, Kamis (1/10/2020) mengungkapkan, pihaknya optimis dengan dukungan semua pihak, termasuk masyarakat Riau yang sudah lama menginginkan bank riau Kepri menjadi bank syariah, upaya ini akan segera terwujud.

"Kita berharap BRK menjadi Bank Pembangunan Daerah (BPD) ketiga yang menerapkan sistem syariah, setelah NTB dan Aceh. Sekarang kita sedang percepat, baik diinternal dan eksternal termasuk ke DPRD untuk menggesa Perda," ujarnya.

Andi mengungkapkan, perbankan syariah bukan hanya Sekedar labe saja. Namun ada banyak manfaat yang didapatkan oleh masyarakat jika BRK sudah dikonversi ke syariah. Sebab saat ini ekonomi halal yang didalamnya termasuk halal finance sudah menjadi trend ekonomi global. 

"Sehingga industri halal ini tidak hanya berkembang di negara yang mayoritas penduduknya muslim saja, tapi di negara-negara yang penduduknya mayoritas non muslim, industri halal juga berkembang. Mereka banyak mendirikan lembaga keuangan dan bisnis dengan basic ekonomi halal, dengan mengedepankan bagi hasil," ujarnya. 

Saat ini pihak managemen BRK terus menggesa proses konversi bank plat merah ini dari konvensional ke perbankan syariah. Ditargetkan, pada semester pertama tahun 2021 BRK sudah beralih menjadi perbankan syariah.

"Target kami semester satu tahun depan BRK sudah konversi ke syariah," kata Andi Buchori. 

Pihaknya saat ini tengah melakukan berbagai persiapan untuk mempercepat proses konversi BRK ke syariah. Salah satunya adalah dengan mengundang kalangan DPRD Riau untuk sama-sama mendapatkan pemahaman terkait apa itu perbankan syariah. 

"Jadi proses konversi BRK ke syariah itukan harus didukung dengan Perda BRK syariah. Sebagai bagian dari penyusunan Perda itu maka anggota dewan harus paham juga apa itu bank syariah, bagaimana proses operasionalnya dan apa saja produk-produknya. Sengan pemahaman itu, kita berharap bapak-bapak anggota dewan ini bisa ikut membantu kami dalam menggesa penyusunan Perda dan mengawal proses konversi BRK ke syariah,"kata Andi.  (mcr/gil)

 

BACA: 64 Pelamar Lulus Seleksi Rekrutmen Tenaga Kontrak Penanggulangan Covid-19 di Pekanbaru

Perpres Jokowi: PPPK Bergaji Setara PNS, Tertinggi Rp 6,78 Juta, Terendah Rp 1,7 Juta

Tiga Orang Pelaku Penyalahgunaan Narkotika Diringkus Polisi

Terkini