HARIANRIAU.CO - Tidak hanya mempersiapkan kader ulama di masa depan, Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar juga meminta pondok pesantren (Ponpes) di Provinsi Riau agar dapat mempersiapkan santripreneur.
Menurutnya, ini sejalan dengan arahan Wakil Presiden RI KH Ma'ruf Amin. Agar pondok pesantren ini bukan hanya menyiapkan kader ulama, tapi juga kader ulama yang siap bekerja membangkitkan ekonomi syariah.
Jelas Gubri, ketika tamat sekolah, para santri tidak hanya menjadi ulama, tidak hanya menjadi guru, ustaz atau ustazah, tapi juga bisa menciptakan usaha-usaha yang bisa menggerakkan ekonomi yang diharapkan kedepannya berkembangnya ekonomi syariah.
Hal tersebut disampaikan Gubri saat meresmikan Pondok Pesantren (Ponpes) At Tafsiriyah Riau yang berada di Dusun 2 Simpang Pulai Desa Baru, Kecamatan Siak Hulu Kabupaten Kampar, Sabtu (16/7/2022).
"Bapak Wapres mengatakan kepada kami, diharapkan ke depan pondok pesantren ini bukan hanya menyiapkan kader ulama, tapi juga santripreneur. Apalagi kita harapkan ekonomi syariah yang berkembang selanjutnya," ucapnya.
Syamsuar menerangkan, sejalan dengan arahan itu, Pemprov Riau telah mengirim anak-anak berprestasi dari Provinsi Riau untuk kuliah di Kampus Tazkiah Bogor dengan jurusan hafidzpreneur.
Ia berharap dengan begitu, anak-anak muda perwakilan kabupaten/kota di Riau yang kuliah di jurusan hafidzpreneur tersebut dapat menjadi lokomotif tumbuhnya ekonomi syariah di Provinsi Riau.
"Harapan saya setelah Bapak Wapres meluncurkan itu, (santripreneur) ini terus berkembang di mana-mana, banyak yang bisa dilakukan, pengembangan usaha-usaha industri halal, usaha-usaha kecil usaha mikro. Kami menggerakkan itu di Riau ini," sebutnya.