Lapas Narkotika Kelas IIA Tanjungpinang Sidak Blok Hunian Warga Binaan

Senin, 17 Juli 2023 | 07:21:28 WIB
Petugas Lapas Kelas IIA Tanjungpinang Laksanakan Razia Simpatik.

HARIANRIAU.CO - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas IIA Tanjungpinang melakukan razia simpatik pada blok hunian warga binaan. Senin (17/06/2023).

Razia simpatik ini mengarah pada Peraturan Menteri Hukum dan HAM (Menkumham) RI No 29 tahun 2017 tentang Perubahan atas Peraturan Menkumham RI No 26 tahun 2013 tantang Tata Tertib Lapas dan Rutan.

Mengacu Surat Direktur Jenderal Pemasyarakatan Nomor PAS-416.PK.01.04.01 Tahun 2015 tentang Standar Pencegahan Gangguan Keamanan dan Ketertiban Lapas dan Rutan.

Diketahui, Razia ini berdasarkan Surat Edaran Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Nomor PAS-PK.02.01.01-1147 tanggal 19 September 2021 tentang Langkah Progressive Sebagai Tindak Lanjut atas Penertiban Jaringan Listrik, handphone, dan Peningkatan Kewaspadaan dan Ketertiban pada UPT Pemasyarakatan.

 

Menanggapi hal ini, Kepala Lapas (Kalapas) Narkotika Kelas IIA Tanjungpinang, Edi Mulyono mengatakan bahwa pelaksanaan kegiatan razia simpatik secara Internal bersama jajaran yang berjumlah 1 kamar di Blok Hang Nadim Kamar 4.

"Giat akan terus dilaksanakan secara humanis dan acak, hal tersebut guna mencegah terjadinya gangguan Kamtib (melalui Pengendalian Narkoba, penipuan dengan handphone dan bahaya terlarang lainya)," kata Kalapas Edi. Senin (17/07).

Penggeledahan diperintahkan langsung Kalapas Narkotika Tanjungpinang, kepada KPLP, Kasi Adm. Kamtib, Kasubsi Peltatib, Staf Pengamanan beserta dengan jajaran Regu Pengamanan Lapas Narkotika Kelas IIA Tanjungpinang.

"Hasil razia didapati gulungan tali 2 buah, pisau cukur 1 buah, kotak kayu 3 buah, besi sajam 1 buah dan Headset 2 buah," terangnya. 

 

Ditambahkan, Kalapas Edi, razia simpatik akan terus dilaksanakan setiap harinya secara acak 1 atau 2 kamar, dan dilaksanakan dengan humanis.

"Barang hasil razia/penggeledahan di inventarisir dan di data. Lalu, selanjutnya dilaksanakan pemusnahan," tutupnya.

Tags

Terkini