FGD: Program Diversifikasi Pangan Sebagai Upaya Meningkatkan Produksi dan Penguatan Cadangan Pangan di Kabupaten Rokan Hulu

Kamis, 13 Juli 2023 | 08:36:07 WIB

HARIANRIAU.CO - Kegiatan Focus Group Discussion (FGD) ini merupakan salah satu kegiatan penelitian salah satu dosen Universitas Riau dengan judul penelitian “Strategi Collaborative Governance dalam Meningkatkan Produksi dan Penguatan Cadangan Pangan untuk Mengatasi Krisis Pangan di Kabupaten Rokan Hulu Melalui Program Diversifikasi Pangan”.

“Sebelumnya saya ingin menjelaskan bahwasanya seorang dosen bertugas melaksanakan Tri Darma Perguruan Tinggi yakni melakukan pengajaran, melakukan pengabdian kepada masyarakat, lalu melakukan penelitian. Alhamdulillah pada tahun ini kami mendapatkan kepercayaan dan didanai oleh LPPM Universitas Riau melalui dana DIPA tahun 2023 untuk melaksanakan penelitian,” kata  dosen Ilmu Pemerintahan, Universitas Riau Prof. Dr.Drs. Ali Yusri, M.S di Pasir Pengaraian, Kamis.

Ia menjelaskan bahwa kegiatan Focus Group Discussion (FGD) ini merupakan salah satu rangkaian yang harus dilakukan dalam penelitian dan pada kesempatan ini pihaknya dapat melakukan diskusi secara langsung dengan Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu yaitu  Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura, Dinas KetahananPangan dan Perikanan. Selain itu terdapat pula pihak Swasta dan Petani.

“Dalam kegiatan FGD ini kita dapat saling berbagi informasi dan dapat pula saling memberikan saran ataupun mengetahui apa yang menjadi kendala dalam upaya peningkatan produksi pangan, ketahanan pangan serta program diversifikasi di Rokan Hulu, data yang kami peroleh ini nantinya akan menjadi laporan akhir dari penelitian yang kami lakukan,” jelasnya.

 

Sementara itu, Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura, Fisman Hendri, S.Hut menyampaikan bahwa pihaknya menyambut baik digelarnya kegiatan FGD ini

“Program diversifikasi pangan ini merupakan program nasional. Tentu  kami sebagai Pemerintah Daerah melalui Dinas terkait harus mendukung program ini. Namun pelaksanaannya membutuhkan waktu yang tidak sebentar, sebab sebagian besar masyarakat masih mengkonsumsi beras atau nasi sebagai makanan utama sehari-hari,” katanya.

Selain itu ia juga menyebutkan bahwa untuk wilayah Kabupaten Rokan Hulu, diupayakan program diversifikasi pangan ini dilakukan secara menyeluruh, namun ditahap awal wilayah uji coba berada di Kecamatan Rambah Samo, khususnya di Desa Langkitin.

“Selain beras, komoditi unggulan kami disini adalah ubi dan jagung, dan di Desa Langkitin itu sudah terdapat masyarakat yang mulai mengonsumsi jagung sebagai komoditi pengganti beras,” katanya. Rls

Terkini