HARIANRIAU.CO - Setelah melakukan Pemantapan penilaian sekolah-Sekolah guna meraih suatu penghargaan Adiwiyata tingkat Nasional dan Provinsi Riau untuk Kabupaten Rohil 2018.
DLH Jemput Bola melakukan survey kedaerah lingkungan masyarakat dan sekolah seluruh wilayah kabupaten Rokan Hilir dalam rangka memberikan arahan serta pembinaan untuk menjadi lingkungan masyarakat agar tetap sehat.
Menurut Kadis DLH Enam Sekolah diwilayah Rokan Hilir (Rohil) mendapat penghargaan Sertifikat Selolah Adiwiyata tingkat Nasional tahun 2018 setelah mengikuti tahapan dikementrian Lingkungan hidup.
Adapun 12 Sekolah diusulkan, Alhmadullah, 6 Sekolah meraih Sertifikat dari Kementerian lingkungan hidup republik Indonesia berdasarkan hasil verifikasi administrasi pusat pelatihan masyarakat dan Pengembangan Generasi lingkungan KLH Nomor .S.402/LATMAS/PGS/SDM tertanggal 02 November 2018.
Selain enam sekolah meraih sertifikat Adiwinata Tingkat Nasional, lima Sekolah Sertifikat Adiwiyata tingkat Provinsi Riau untuk pada Sekolah Tingkat SD, tingkat SMP dan tingkat SMA
Penyerahan Sertifikat Proklim Tingkat Nasional direncanakan bulan Desember tahun 2018 ini Program Adiwiyata terus digalakkan sejak 2016 untuk lingkungan pendidikan Sedangkan berbasis Adiwiyata diterapkan sejak tahun 2014 lalu.
Ini salah satu tujuan program yang memberi motivasi sebagai contoh dan tauladan terhadap lingkungan sekolah pendidikan agar tercipta lingkungan yang bersih bermuara kembangkan cinta terhadap lingkungan seperti kawasan tempat tinggal areal RT, kepenghuluan yang disebut areal proklim.
"Ditahun 2021 Semua Sekolah dikabupaten Rohil tercipta sekolah berbasis lingkungan Adiwiyata yang berprestasi."ujarnya.
Sebelumnya, Sambung Kadis LH Ini, tahun (2014-2018 ) 26 meraih Sekolah Adiwiyata tingkat Nasional, dan 41 Adiwiyata Provinsi Riau yang dicanangkan Bupati Rohil 70 Sekolah sudah meraih Sertifikat Adiwiyata.
Kedepan 2021 Semua Sekolah diwilayah kabupaten sudah Adiwiyata, Bupati Rohil ini berhasian berkat support dukungan Bupati H.Suyatno dan DLH saling bahu membahu program dicanang melalui proklim lingkungan sehingga mendapat penghargaan.
Informasi yang kami terima katanya ada Sembilan provinsi dan 46 Kabupaten dan Kota se indonesia meraih penghargaan termasuk Rokan Hilir (Rohil) menerima penghargaan program iklim (Proklim) dari Kementerian Lingkungan Hidup.
Penghargaan Proklim untuk Kabupaten Rohil diterima Wakil Bupati Rohil Drs.H. Jamiludin, Di Gedung auditorium manggala wana KLH beberapa hari lalu.
Penghargaan proklim diterima atas prestasi dan dukungan pemkab membina lingkungan kelurahan, Desa, Dusun, RW/RT serta lingkungan masyarakat, Sedangkan
Penghargaan proklim utama diterima untuk Dusun Cibaliung Balai, Kecamatan Balai Jaya Rokan Hilir.
Menurut Dia ,Proklim diterima sejak bergulirnya program kampung iklim tahun 2012 Rohil sudah menyandang predikat penghargaan sebanyak 9 Kali, diantaranya Proklim utama tahun 2012 satu lokasi, 2015 satu lokasi, 2016 tiga lokasi, 2017 tiga lokasi dan 2018 satu lokasi.
Kemudian tahun 2018 ini, Kabupaten Rokan Hilir telah mengusul 6 lokasi mendapat penghargaan proklim utama untuk dusun Cibaliung Kecamatan Balai Jaya Rohil penghargaan utama yang diterima merupakan satu- satunya diwilayah Sumatera untuk Rokan hilir.
Diakuinya penerima proklim tahun ini menurun dibanding sebelum tahun 2017 padahal tahun 2014 hingga 2018 Rokan hilir berhasil berturut turut merebut meraih proklim 10 penghargaan lingkungan hidup Yakni penghargaan proklim utama. Penghargaan diterima tersebut dapat menambah semangat gairah serta motivasi daerah dusun, kelurahan dan desa saling berkaloborasi untuk menjaga kondisi lingkungan agar tetap bersih membawa lingkungan yang sehat.
Selain itu sambung untuk menjaga lingkungan, tidak hanya diarah pada masyarakat semata, bahkan perusahaan harus memberi berkontribusi nyata melakukan pembinaan terhadap warga berdekatan dengan perusahaan. (Adv Humas & Protokol )
Syofyan Rambah
.jpeg)
