Suami Bakar Istri, Emosi Soal Cekcok Istri Tak Kunjung Hamil

Suami Bakar Istri, Emosi Soal Cekcok Istri Tak Kunjung Hamil
Korban dan pelaku (foto:worldofbuzz).

HARIANRIAU.CO -  Kekerasan dalam rumah tangga khususnya pada perempuan kerap terjadi. Sebuah peristiwa tragis kali ini terjadi pada pasangan suami istri asal Kairo, Mesir. Mengutip halaman World of Buzz, Jumat (06/12/2019) seorang pria berinisial MH tega membakar istrinya sendiri.    

Alasan pelaku membakar istri.
Pelaku beralasan menghabisi nyawa istrinya lantaran sang istri tak kunjung hamil. Padahal usia pernikahan mereka barulah berjalan 3 tahun.

Bukan mencari solusi memecahkan masalah yang ada, pelaku MH justru melakukan KDRT pada istinya tersebut.

Pelaku menganggap sang istri adalah sumber masalah rumah tangga mereka hingga tak bisa memiliki keturunan.

Korban juga sering dimaki-maki mertua.
Dalam kurun waktu tiga tahun belakangan, korban AY kerap disiksa oleh MH.

Tidak hanya dari sang suami, korban AY juga mendapat cacian dari sang mertua (orang tua MH) karena tak juga hamil.

Puncaknya, MH mengikat istirnya lalu menyiramkan zat kimia yang mudah terbakar.

Korban pun dibakar hidup-hidup oleh sang suami.

Pelaku diamankan polisi dirumah orangtuanya.
Bukan memanggil petugas kesehatan, pelaku MH justru berjalan pulang ke rumah ibunya.

Orang-orang yang mendengar jeritan korban AY pun menghubungi kepolisian.

Namun saat polisi datang kondisi Aya sudah tak terselamatkan lagi.

Tahu ada tindakan kriminal, Polisi lantas mengamankan MH di rumah ibunya.

Saat diamankan, MH juga tak merasa bersalah.

Ia duduk di teras rumah dan menyerahkan diri.

"Dia (pelaku) terus memukuli dan memaki-maki korban AY selama tiga tahun pernikahan mereka. Bahkan ia dan ibunya kerap memanggilnya mandul," ujar tetangga korban yang dikutip dari World off Buzz.

Kini pelaku MH telah dikirim ke jaksa penuntut umum, Mesir untuk diadili .

Angka KDRT pada wanita di Mesir masih tinggi.
Dikutip pada laman yang sama, Mesir memiliki angka kekerasan pada wanita yang tinggi, ada 1,5 juta wanita mengalami kekerasan dalam rumah tangga setiap tahun atau kurang lebih 4.000 kasus dalam sehari.

Menurut laporan, wanita Mesir yang melaporkan kasus KDRT rata-rata berusia 15 hingga 49 tahun.

Halaman :

Berita Lainnya

Index