Begini Kondisi Kota Wuhan, Asal Virus Corona. Terdengar Banyak Jeritan

Begini Kondisi Kota Wuhan, Asal Virus Corona. Terdengar Banyak Jeritan

HARIANRIAU.CO - Virus Corona yang telah menyerang lebih dari 4 ribu orang hingga kini masih menjadi momok tersendiri bagi banyak orang. Terutama untuk mereka yang berada di Kota Wuhan, Provinsi Hubei, China.

Bagaimana tidak, Wuhan merupakan kota asal virus mematikan tersebut muncul. Karenanya, pemerintah pun menutup semua akses di kota tersebut. Semua akses ditutup termasuk pelayanan publik, transportasi hingga berbagai pusat perbelanjaan. Semua orang yang ada di kota ini pun hanya bisa berdiam diri di dalam rumah mereka.

Di antara warga Kota Wuhan yang hanya bisa berdiam diri di dalam rumah ada 93 orang mahasiswa asal Indonesia yang ada di sana. Mereka masih terisolasi di Wuhan karena virus Corona tersebut. 

Di sana, mereka tak bisa bergerak dengan leluasa karena Wuhan dicap sebagai daerah yang berbahaya hingga tak ada aktivitas apapun. Pemerintah Republik Indonesia pun sudah memberikan bantuan logistik ke Wuhan. Sebab, persediaan para mahasiswa tersebut sudah mulai menipis. 

Kondisi Wuhan kini  bak kota hantu, selain karena virus corona, juga sedang masa libur Tahun Baru Imlek. Namun menariknya, warga di Wuhan saling memberikan semangat satu sama lain.

Hal tersebut diungkapkan oleh seorang mahasiswi dari Indonesia yakni Ayu Larasati. Melalui akun Instagramnya, Ayu membagikan sebuah momen mengharukan ketika warga Wuhan saling berteriak memberikan semangat.

Ayu mengungkapkan bahwa ia mendengar teriakan “jiayou” atau “semangat” pada malam hari. Ayu pun mengaku merinding ketika mendengar hal itu. 

"Saya denger teriakan itu kemarin malam (27 Januari). Merinding," ujar Ayu. 

Ayu mengaku kaget saat hampir seluruh warga kota Wuhan saling berteriak menyemangati. Apalagi di tengah kondisi lebih dari 100 orang meninggal dunia akibat virus Corona.

"Merinding campur haru. Enggak nyangka aja ternyata kita bisa saling kasih semangat lewat teriakan itu. Bener-bener rame, banyak banget yang teriak jiayou," jelas mahasiswa Pendidikan Bahasa Mandarin Universitas Negeri Surabaya (Unesa) ini.

Ayu memposting teriakan memberi semangat yang bersahutan itu di akun Instagramnya. Ayu mengaku bahwa ia tak sengaja membuka jendelanya. Dan ia mendengar banyak teriakan. 

"MasyaAllah, terharu sekali malam ini. Tepat pukul 21:15 ga sengaja buka jendela, banyak banget teriakan dari masyarakat Wuhan yg bilang "????!"(Wuhan jiayou!) Yang artinya "Semangat Wuhan!" Seketika merinding, campur haru :')))," tulis Ayu.

Halaman :

Berita Lainnya

Index