Ketua DPRD Inhil Apresiasi Keberhasilan STII Inhil

Ketua DPRD Inhil Apresiasi Keberhasilan STII Inhil
Panen raya padi varietas Trisaksi dengan teknologi Mikrobagoogle (Migo) Kecamatan Keritang, Kabupaten Indragiri Hilir, Riau. (Ragil | Harianriau.co)

HARIANRIAU.CO - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Indragiri Hilir, Riau apresiasi keberhasilan Serikat Tani Islam Indonesia (STII) Inhil untuk meningkatkan penghasilan padi di Negeri Hamparan Kelapa Dunia.

"Tentunya saya sangat bahagia sekali dengan panen perdana yang telah dilakukan oleh STII Inhil ini," sebut Ferryandi, Senin (1/6/2020).

Ferry mengatakan bahwa kecamatan Keritang merupakan lumbung padinya Inhil, namun akhir-akhir ini hal ini mulai terkikis karena banyaknya alih fungsi lahan perkebunan sawit dan kelapa.

"Bagi saya ada sudut negatif dan positifnya. Namun yang paling penting saya berpendapat bahwa tanam padi bagus, tanam pinang bagus, tanam sawit bagus yang tidak bagus itu tidak betanam," sebut politisi Golkar ini.

Mudah-mudahan, lanjutnya dengan krativitas anak muda bisa menghidupkan lahan-lahan yang tidak produktif sehingg sektor pertanian di Inhil lebih maju kedepannya.

Sementara itu Kepala Dinas Tanaman Pangan, Holtikultura dan Peternakan, Fajar Husein mengatakan bahwa Kecamatan Keritang lahan yang terbesar di Inhil mencapai 5000 hektare.

"Lahan dan produksi di Kecamatan Keritang masih sangat besar di Kabupaten Inhil," sebut Fajar Husein.

Dia mengatakan bahwa dalam lima tahun terakhir ini petani padi sudah bisa mengalahkan petani sawit yang lama, sehingga beberapa lahan sawit saat ini sebagian kembali diolah menjadi pertanian padi.

Pada panen padi perdana tersebut hadir Ketua DPRD Inhil, DR Ferryandi, Wakil Ketua DPRD Inhil, Andi Rusli, Ketua STII Inhil, Agus Salim, dan Ketua Kadin Inhil, Edy Indra Kesuma. 

Halaman :

Berita Lainnya

Index