Galau tak Bisa Menikahi Kekasih yang Sedang Hamil, Pria Ini Akhirnya Bunuh Diri

Galau tak Bisa Menikahi Kekasih yang Sedang Hamil, Pria Ini Akhirnya Bunuh Diri
ilustrasi/int

HARIANRIAU.CO - Diduga galau tak bisa menikahi kekasih tersayang, seorang pemuda berinisial PT (28) di Banyuwangi, Jatim ditemukan tewas gantung diri.

Kabarnya, warga Desa Grajagan itu diduga nekat mengakhiri hidupnya karena dimintai pertanggungjawaban pacarnya yang hamil.

Peristiwa ini terjadi sekitar pukul 20.30 WIB, Minggu (21/6). Korban diketahui sudah dalam kondisi tergantung di kamar rumah dan ditemukan adik kandungnya.

"Adik korban pulang, ketika masuk dalam rumah dan mau masuk ke kamar melihat kakaknya dalam keadaan tergantung di blandar rumah," tutur Kasat Reskrim AKP M. Solikhin Ferry, seperti dikutip dari JPNN.com

Melihat kakaknya tergantung, adik korban spontan berteriak minta tolong. Kejadian ini langsung dilaporkan ke Polsek Purwoharjo.

Petugas kepolisian langsung menuju lokasi untuk melakukan oleh TKP. Polisi juga menghadirkan petugas medis dari Puskesmas setempat.

Dari hasil olah TKP diketahui korban gantung diri dengan menggunakan kain selendang bermotif batik yang diikatkan di kayu. Ditemukan dua kursi sofa di dekat lokasi korban gantung diri. Diduga kursi ini digunakan sebagai tumpuan oleh korban saat akan melakukan perbuatannya.

Sementara itu, dari hasil pemeriksaan luar yang dilakukan dokter didapatkan ciri-ciri lidah menjulur, leher patah, alat kelamin mengeluarkan sperma," jelasnya.

Keterangan dari sejumlah saksi pada Sabtu malam 20 Juni 2020, korban diberitahu pacarnya bahwa saat ini sedang hamil.

Pacarnya meminta korban untuk menikahinya. Pada Minggu sore, sekira pukul 18.00 WIB korban minta uang kepada orang tuanya untuk menikahi pacarnya.

"Orang tuanya dibilang tidak punya uang. Selanjutnya, pukul 20.30 WIB korban ditemukan adiknya sudah meninggal gantung diri," ungkapnya. (*)

Sumber: JPNN

Halaman :

Berita Lainnya

Index