HARIANRIAU.CO - Ketua Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Inhil, Samino Sawito sayangkan kejadian dikeluarkannya Sulaiman dari Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) I Tembilahan Hulu.
Politisi muda ini katakan keputusan tersebut sebaiknya ditinjau kembali dan tidak bisa secepat itu dilakukan terhadap siswa, terlebih suasana sekarang masih pandemi.
"Ditinjau kembali surat pemindahan tersebut dan kita himbau jangan terlalu cepat mengambil keputusan karena kita lihat situasi sekarang masih suasana pandemi, sebaiknya lebih kepada pola pendekatan karena kehidupan kita tidak semua sama dan mampu," jelasnya, Sabtu (31/10/2020).
BACA: KOMPAK Riau Kecam Langkah Sekolah Yang 'Keluarkan' Siswanya Hanya Karena Tidak Kerjakan Tugas Daring
Ketua Dewan Pendidikan Inhil Akan Telusuri Kasus SMAN 1 Tembilahan Hulu
PLT Kepala SMAN I Tembilahan Hulu Sebut Tidak Ada Maksud Ingin Keluarkan Sulaiman dari Sekolah
Fahrolrozy: Pihak Sekolah Tidak Bisa Disalahkan Sepenuhnya
Samino menambahkan, sebaiknya pihak sekolah melakukan koordinasi terlebih dahulu kepada Dinas Pendidikan sebelum melakukan kebijakan karena jika sudah terlaksana menjadi perhatian publik seperti sekarang ini.
"Jika ada kebijakan yang ingin diputuskan sebaiknya dikoordinasikan dulu ke Dinas Pendidikan agar tidak menjadi permasalahan. Walaupun ini ranah Provinsi namun sebagai Ketua Komisi 4 yang juga membidangi Pendidikan ikut memperihatinkan tentang ini, dan pemerintah dalam hal ini sudah harus hadir untuk menyikapi," tukasnya.
.jpeg)
