Jika 10 Hari Tidak Terjadi Hujan, Maka Waspada Karhutla Harus Ditingkatkan

Jika 10 Hari Tidak Terjadi Hujan, Maka Waspada Karhutla Harus Ditingkatkan

HARIANRIAU.CO - Kepala Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Pekanbaru, Ramlan mengatakan bahwa apabila tidak terjadi hujan sama sekali dalam kurun waktu sepuluh hari maka daerah tersebut sudah mulai kering sehingga harus ditingkatkan kewaspadaan supaya tidak terjadi kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di Provinsi Riau.

"Saat ini ada beberapa daerah yang sudah mengalami tidak ada hujan sama sekali lebih dari 21 hari," katanya saat memberi pemaparan pada rapat koordinasi Karhutla Pemerintah Provinsi Riau dan Kabupaten Kota se-Riau secara Virtual di Gedung Daerah Balai Serindit, Senin (15/2/2021).

Hal tersebut, ungkapnya, berarti sudah tidak ada lagi air dari alam. Sehingga kondisi ini harus diwaspadai terutama wilayah Kabupaten Bengkalis. Pihaknya telah melakukan rapat persiapan untuk wilayah-wilayah yang perlu diantisipasi walaupun di sebagian kecil di wilayah Riau terutama di wilayah Kabupaten Kampar dan Rokan Hulu masih terjadi hujan.

"Namun untuk wilayah-wilayah persisir bagian timur seperti Kabupaten Meranti, Siak, Kota Dumai itu sudah tidak mengalami hujan sehingga dari mulai Maret atau akhir Januari yang lalu sudah tidak terjadi hujan, ini perlu kita waspadai," ucapnya.

Ia berharap pihaknya dapat berkolaborasi bersama-sama pemerintah Provinsi Riau dalam mencegah terjadi kebakaran hutan dan lahan, ia juga menyatakan siap mensuport secara penuh.

"Kami siap mensuport secara penuh agar tidak terjadi kebakaran hutan dan lahan di Provinsi Riau ini, dan kita berharap pencegahan karhutla tahun sebelumnya kita pertahankan dan kalau bisa lebih baik dari tahun lalu," pungkasnya.  (MCR)

Halaman :

Berita Lainnya

Index