HARIANRIAU.CO - Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Tanjungpinang Gelar Evaluasi Kader Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) di Morning Bakery, Km 8 Tanjungpinang dalam rangka memonitoring dan mengevaluasi hasil kinerja Kader JKN sebagai pengingat dan pengumpulan iuran. Jumat, (26/02/2021).
Pertemuan ini selalu rutin dilaksanakan oleh BPJS Kesehatan Tanjungpinang agar memperkuat fungsi kinerja para Kader JKN.
Kepala BPJS Kesehatan Cabang Tanjungpinang, Agung Utama Muchlis mengatakan dalam pertemuan tersebut bukan hanya dilaksanakan evaluasi, tetapi juga dilakukan diskusi tentang permasalahan yang ditemukan oleh para Kader JKN di lapangan serta penyebarluasan informasi terbaru terkait program JKN-KIS.
“Kader JKN memiliki peran penting dalam memberikan edukasi program JKN-KIS kepada masyarakat, serta hak dan kewajiban sebagai peserta JKN-KIS,” ungkap Agung.
Ia juga menambahkan, dengan pemberian materi kepada Kader JKN, diharapkan dapat menambah informasi dan pengetahuan para Kader JKN terkait program JKN-KIS sehingga nantinya dapat disampaikan kepada masyarakat luas.
“Dari hasil evaluasi, semenjak wabah Covid-19 terlihat adanya penurunan grafik collecting iuran Peserta PBPU. Kondisi pandemi sangat mempengaruhi Kader JKN yang biasanya melakukan kunjungan ke setiap rumah warga binaannya menjadi hanya mengingatkan lewat pesan singkat,” bebernya.
Perlu diketahui meskipun di tengah wabah Covid-19, pihaknya akan tetap berkomitmen untuk terus menciptakan upaya sehingga para Kader JKN dapat terus menjalankan kewajibannya untuk menyukseskan penyelenggaraan Program JKN-KIS.
“Di tengah wabah Covid-19, agar lebih ditingkatkan kinerja dengan melakukan telepn, whatsapp atau SMS kepada peserta. Apabila ada kendala seperti tidak ada nomor handphone harap para Kader JKN melaporkan sehingga kita tahu dan mencari solusi agar kinerja dapat menjadi lebih baik lagi,” urainya dalam realis yang dishare.
Saat ini, BPJS Kesehatan Cabang Tanjungpinang telah bekerja sama dengan 6 (enam) orang Kader JKN. 3 (tiga) Kader JKN untuk wilayah Kota Tanjungpinang, 2 (dua) Kader JKN untuk wilayah Kabupaten Bintan, dan 1 (satu) Kader JKN untuk wilayah Kabupaten Lingga.
“Semoga di tahun 2021 ini, para Kader JKN dapat bekerja lebih optimal dan dapat meningkatkan capaian iuran yang dikumpulkan dari peserta menunggak,” singkatnya.
Disamping itu, Renaldi, salah satu Kader JKN di wilayah Kota Tanjungpinang menceritakan pengalamannya selama menjadi Kader JKN.
“Banyak pengalaman berharga yang saya dapatkan dengan menjadi Kader JKN. Saya bukan hanya menagih tapi juga menyampaikan informasi JKN-KIS kepada peserta. Karena di lapangan masih banyak peserta yang belum paham. Jadi ketika kunjungan, saya juga menyampaikan informasi seputar program JKN-KIS sehingga peserta yang belum paham bisa menjadi paham dan mengerti,” tutupnya.
ML/OPPY
.jpeg)
