Wanita ini Lepas Celana Dalam Lalu Dijadikan Masker Gara-gara Kesal Ditegur

Wanita ini Lepas Celana Dalam Lalu Dijadikan Masker Gara-gara Kesal Ditegur
Tangkapan layar video wanita melepas celana dalam lalu dijadikan masker akibat kesal ditegur tidak mematuhi protokol kesehatan (Youtube Domanic Matlot

HARIANRIAU.CO - Seperti diberitakan Daily Mail, Jumat (26/2/2021), wanita yang tak disebut namanya itu tengah berbelanja di supermarket Pick n Pay di Afrika Selatan.

Ia kemudian ditegur oleh penjaga keamanan agar memai masker.

Wanita itu mengklaim dirinya tidak memiliki masker.

Namun, setelah diancam akan dikeluarkan dari supermarket, ia pun melepas celana dalam dan menggunakannya sebagai masker.

Dalam video yang beredar, si wanita tampak berdiri menunggu antrean di kasir.

Saat itulah seorang penjaga keamanan berjalan ke arahnya.

Ketika insiden melepas celana dalam terjadi, seorang pembeli lain berteriak, bertanya sedang ada kejadian apa.

"Apa yang terjadi?" teriaknya.

Kebingungan pun berlanjut ketika si wanita 'bermasker' mengacungkan jempol ke arah penjaga keamanan dan bertanya, "Senang?"

Lebih lanjut, si wanita mengaku dirinya lebih memilih memakai celana dalam ketimbang masker.

Pasalnya, ia menilai bakteri di celana dalam lebih sedikit.

Entah hal ini ia ucapkan secara serius atau hanya sarkasme.

"Secara pribadi aku merasa memakai celana dalam dapat diterima, ini adalah masker."

"Dan sejujurnya, menurutku bakteri di celana dalam lebih sedikit daripada di masker," katanya.

Ia kemudian mengulangi dirinya sendiri dan bertepuk tangan.

"Kerja bagus untukmu. Cemerlang," ujarnya pada penjaga keamanan.

Terkait kejadian ini, banyak orang mengkritik si wanita karena tak mematuhi aturan untuk mengenakan masker sejak awal.

Video wanita mengenakan celana dalam sebagai masker itupun viral di Facebook.

Akun yang mengunggahnya menulis, "Tetap di rumah dan lakukan belanja online jika kamu tak suka ide memakai masker."

Warganet pun menuliskan beragam komentar setelah melihat video itu.

"Ini membuatku muak. Ia sadar akan aturan protokol kesehatan. Kita memiliki virus yang serius dan menurutnya celana dalam akan menyelamatkannya."

"Dewasalah. Apa yang ada di pikiranmu?"

Pada Desember 2020, Presiden Afrika Selatan, Cyril Ramaphosa, menekankan tidak memakai masker di depan umum adalah tindak pidana.

"Seseorang yang tidak memakai masker bisa ditangkap dan diadili."

"Jika sudah divonis bersalah, mereka akan dikenakan denda atau penjara untuk jangka waktu tidak lebih dari enam bulan," katanya.

Halaman :

Berita Lainnya

Index