Pipa PT Chevron Alami Kebocoran di Dermaga #4 Pelabuhan Dumai

Pipa PT Chevron Alami Kebocoran di Dermaga #4 Pelabuhan Dumai
Ilustrasi

HARIANRIAU.CO - Kebocoran pipa minyak milik PT Chevron Pacific Indonesia (CPI) terjadi di Dermaga#4 Pelabuhan Dumai, Riau Sabtu (27/2/2021) lalu.

Kebocoran tersebut disebutkan menyebabkan terjadi tumpahan minyak di wilayah perairan laut Kota Dumai.

Saat ini, dilaporkan pihak perusahaan telah melakukan pemasangan oil boom untuk  mengumpulkan dan mencegah  penyebaran tumpahan minyak. 

Pihak perusahaan juga masih melakukan perbaikan pipa  dan pembersihan terhadap tumpahan minyak tersebut.

Manager Corporate Communications PT Chevron Pacific Indonesia Sonitha Poernomo melalui pernyataannya di Dumai, Ahad malam, sebagaimana dilansir dari detik.com mengatakan kejadian minyak mentah tumpah ini belum diketahui berapa jumlahnya karena masih dihitung namun ditaksir tidak mencapai ribuan barel.

"Saat itu pipa dan pelabuhan tidak sedang digunakan, dan petugas langsung melakukan pembersihan dan memperbaiki pipa yang bocor," kata Sonitha dikutip detik.com dari Antara, Senin (1/3/2021).

Dia menjelaskan, minyak tumpah ini dipastikan bukan limbah bahan berbahaya dan beracun (B3) karena minyak mentah yang jatuh ke laut ini berasal dari dalam pipa yang bocor.

PT CPI sendiri telah memasang oil boom untuk mencegah penyebaran dan mengambil tindakan pembersihan dan mengumpulkan tumpahan serta melakukan koordinasi dengan instansi Pemerintah Kota Dumai terkait guna melindungi masyarakat dan lingkungan sekitar.

"Kami komit menjalankan operasi secara selamat dan andal dengan tetap melindungi masyarakat dan lingkungan," sebutnya.

Sementara Kepala Bidang Pengendalian dan Pencemaran Lingkungan Dinas LH Dumai Afdal Syamsir menyebut petugas sudah turun ke lapangan dan melihat penanganan tumpahan cepat dan tanggap untuk mencegah minyak menyebar lebih jauh.

"Penanganan tumpahan cukup baik dengan oil boom empat lapis, dan pembersihan cepat dilakukan, namun untuk kesimpulan besok kita rapatkan dengan tim KLHK," kata Afdal.(R02)

Sumber berita: detik.com

Halaman :

Berita Lainnya

Index