Menikmati Ketenangan Lewat Asrinya Wisata Alam Batu Gajah Rokan Hulu

Menikmati Ketenangan Lewat Asrinya Wisata Alam Batu Gajah Rokan Hulu
Pemandian Batu Gajah di Pawan, Rokan Hulu.

HARIANRIAU.CO - Objek wisata yang ada di Kabupaten Rokan Hulu Riau memang kaya dengan objek wisata alam seperti air terjun dan sejumlah pemandian dengan airnya yang sejuk serta jernih.

Fasilitas wisata ini begitu menyejukkan karena lokasinya yang  menyatu dengan alamnya yang eksotis. 

Dengan pemandangan alam yang asri dan hutan alam yang masih rimbun, pemandian di Rokan Hulu Provinsi Riau ini tidak kalah dengan tempat pemandian alam di daerah lainya yang ada di Indonesia bahkan di dunia.

Dilansir dari posrtal resmi pemkab Rokan Hulu, rohulkab.go.id, pemandian Batu gajah memang dikelilingi batu-batuan besar layakya gajah yang tersusun  alami alias belum tersentuh oleh jamahan tangan manusia maupun teknologi.

Objek pamandian ini dikenal oleh masyarakat setempat dengan nama Batu Gajah yang berada di Desa Pawan Kecamatan Rambah Kabupaten Rokan Hulu, Riau. 

Untuk menuju lokasi pemandian Batu Gajah memang memerlukan sedikit pengorbanan, karena jalan yang dilalui masih asli berupa jalan tanah yang bergelombang. 
Dengan badan jalan selebar 2 meter ini hanya bisa dilewati kendaraan roda dua dan dapat ditempuh dalam waktu 20 menit dari Pasir Pangaraian atau 15 menit dari Jalan Besar Simpang Pawan.

Selama dalam perjalanan, pengunjung akan ditawarkan pemandangan yang asri, ada hutan alam. Tidak hanya itu, suhu sejuk langsung bisa dirasakan begitu pengunjung tiba di lokasi. 

Air sungai yang kecil hampir menyerupai curuk, jelas terlihat biota air yang berenang bebas didalam air tersebut. 
Dikeliling batu-batu besar, seolah-seolah ditata rapi menyerupai pemandian. Riak air kecil, membuat suasana di lokasi tersebut menjadi lebih dingin.

Asal Usul Kenapa pemandian ini disebut Batu Gajah, karena pemandian disini ada sebuah batu yang dilihat secara sekilas menyerupai gajah yang sedang berendam di sungai tersebut. 

Menurut masyarakat, beberapa waktu lalu, dibatu menyerupai gajah tersebut yang masih memiliki kuping lebar yang menjadi ciri khas gajah.

Seiring perjalanan waktu, bentuk kuping di Batu Gajah ini lama kelamaan semakin menghilang dan tidak diketahui penyebabnya dan kuping gajah itu sudah hilang. 

Yang menjadi lebih istimewa, di air tersebut, pengunjung bebas berenang tanpa ada larangan. 

Meski begitu, tidak disarankan anak-anak berenang tanpa didampingi orang dewasa karena kedalaman air mencapai 3 meter lebih. 

Pemandian tersebut baru satu tahun terakhir ini banyak dikunjungi warga, baik dari Pasir Pangaraian Kabupaten Rokan Hilir dan dari wilayah Riau. Sedangkan, untuk wisatawan luar Riau, daerah ini belum banyak yang mengetahui keberadaan tempat wisata alam ini.

sumber riausky.com

Halaman :

Berita Lainnya

Index