Pekerja Pelabuhan Italia Tolak Muat Senjata dan Peledak Israel

Pekerja Pelabuhan Italia Tolak Muat Senjata dan Peledak Israel
Pelabuhan Livorno, Italia. [Foto: Getty Images]

HARIANRIAU.CO - Pekerja pelabuhan Italia di kota Livorno, menolak memuat kiriman senjata dan bahan peledak, setelah mengetahui bahwa barang itu ditujukan ke pelabuhan Ashdod di Israel.

“Pelabuhan Livorno tidak akan menjadi kaki tangan pembantaian rakyat Palestina,” kata L'Unione Sindacale di Base (USB), Serikat Pekerja pekerja pelabuhan Italia, dikutip WAFA, Senin (17/5/2021).

USB menambahkan, kapal tersebut berisi senjata dan bahan peledak yang akan membunuh warga sipil Palestina, yang telah dilanda serangan hebat. Bahkan telah menewaskan ratusan korban sipil, termasuk banyak anak-anak.

The Weapon Watch, sebuah LSM berbasis di Genoa yang memantau pengiriman senjata di pelabuhan Eropa dan Mediterania, menginformasikan tujuan kapal dan isinya.

LSM tersebut mendesak pemerintah Italia mempertimbangkan apakah mereka "menangguhkan sebagian atau semua ekspor militer Italia ke wilayah konflik Israel-Palestina".

Meskipun pengiriman tersebut akhirnya memulai perjalanannya ke Napoli, karena sebagian besar pekerja pelabuhan lainnya terus memuat kapal, kelompok pekerja Italia lainnya telah menyerukan peningkatan koordinasi antara pekerja pelabuhan untuk mencegah pengiriman senjata yang dapat digunakan untuk mengebom Gaza.

Protes terjadi di berbagai kota Italia pekan ini, menyusul agresi Israel terhadap warga Palestina di Gaza dan Yerusalem. 

Halaman :

Berita Lainnya

Index