
HARIANRIAU.CO - Dinas Kesehatan Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) menggelar pertemuan dengan tenaga kesehatan dan lintas sektor terkait usia pendidikan dasar dalam rangka percepatan penurunan stunting. Acara ini diadakan di salah satu hotel di Tembilahan pada Kamis, 13 Juni 2024. Pertemuan tersebut dihadiri oleh Pejabat Eselon di lingkup Dinas Kesehatan, Korwil Pendidikan se-Kabupaten Inhil, tenaga kesehatan, serta undangan lainnya.
Ketua TP PKK Inhil, Hj. Katerina Susanti, menekankan pentingnya pemantauan tumbuh kembang pada usia pendidikan dasar untuk mengetahui status gizi, perkembangan mental, sikap, dan perilaku anak. Hal ini merupakan tanggung jawab orang tua, pendidik, dan masyarakat.
"Berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 6 Tahun 2024 tentang standar teknis pemeriksaan pelayanan minimal, pelayanan kepada usia pendidikan dasar, salah satunya pemberian Tablet Tambah Darah (TTD) kepada remaja putri, menjadi bagian dari intervensi spesifik dalam percepatan penurunan stunting," jelas Hj. Katerina.
Lebih lanjut, Hj. Katerina menegaskan bahwa pencegahan dan penanganan stunting adalah salah satu program utama dalam pelaksanaan 10 program pokok PKK. PKK berperan dalam meningkatkan kesadaran masyarakat melalui peran kader dalam pengembangan dan pengorganisasian masyarakat.
"Pada kesempatan ini, saya mengajak tenaga kesehatan dan lintas sektor untuk berkomitmen bersama dalam rangka penurunan stunting di Kabupaten Indragiri Hilir," tutup Hj. Katerina. (GALERY FOTO DP2P2KBP3A Inhil)