PEKANBARU - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Pekanbaru memasukkan pengadaan senjata api dalam Rencana Kebutuhan Barang Unit (RKBU). Hanya saja senjata api tidak masuk dalam prioritas.
Hal tersebut disampaikan Kepala Satpol PP Pekanbaru, Zulfahmi Adrian. “Dalam rencana kebutuhan barang kita masukkan juga (senjata api),” katanya.
Hanya saja kata Zulfahmi pengadaan senjata api tidak masuk dalam skala prioritas. Jumlah unit senjata api yang dimasukkan enggan dirinci Zulfahmi.
Dalam RKBU juga dimasukkan ketersediaan tameng, baju, hingga mobil operasional. “Masuk ke RKBU bukan artinya kita (langsung) beli. Kita lihat kedepannya,” katanya, Rabu (05/04/2017).
Saat ini jumlah personil Satpol PP Pekanbaru ada lebih 300 personil. Jumlah ini dianggap masih kurang mengingat banyaknya tugas Satpol PP terkait penegakan Peraturan Daerah (Perda). (BPC)
.jpeg)
