PEKANBARU - Seorang netizen memprotes harga parkir kala laga kandang PSPS. Protesnya ini terkait perbedaan harga yang tertera di karcis dengan yang diminta.
Protes ini disampaikan dalam media sosial Facebook untuk akun Dukungan Riau. Akun Dukungan Riau ini memang berisi informasi tentang PSPS.
Protes ini disampaikan netizen yang akunnya bernama Cassio de Siap. Dalam protesnya dia mengatakan harga di karcis parkir sebesar Rp 3000. Tapi yang harus dibayar Rp 5.000.
"Tulisan nya sich rp.3000 tpi bayar nya rp.5000...apakah 2000 nya untuk pemasukan PSPS..?? Ntah lah hanya mereka yang tau". Itulah tulisan Cassio de Siap di dinding akun Dukungan Riau.
Postingan ini mendapat berbagai komentar yang menyudutkan Panpel dan meminta Panpel laga kandang PSPS menindak petugas parkir tersebut.
Bambang Pratama, ketua Panpel PSPS mengatakan pihaknya tidak mengelola parkir kendaraan. Yang diurus Panpel hanya penjualan tiket dan pelaksanaan pertandingan PSPS.
Dikatakannya, pihaknya sudah pernah mengajukan diri untuk mengelola parkir kendaraan. Namun pihak Dispora Riau tidak mengizinkan.
"Kalau kita lihat secara kasat mata, yang mengelola pihak security. Jadi, ditegaskan bukan Panpel yang mengelola parkir kendaraan laga kandang PSPS. Uangnya pun tidak masuk ke kas Panpel," kata Bambang.
.jpeg)
