KUANSING - Pasca terjadinya musibah banjir bandang yang menerpa kecamatan Singingi, Singingi Hilir dan Kecamatan Hulu Kuantan Kabupaten Kuansing pada Sabtu (13/5/2017) diri hari lalu, Bupati Kuansing Drs H Mursini, M. Si, Senin (15/4/2017) meninjau lokasi yang terkena musibah banjir tersebut.
Kunjungan dilakukan bupati ke Kecamatan Singingi dan Singingi Hilir. Di Kecamatan Singingi bupati melihat langsung dampak dari terjangan air banjir itu di Kelurahan Muara Lembu, dimana terjadi abrasi sepanjang kurang lebih 100 meter dan hampir memakan badan jalan nasional yang menghubungkan Pekanbaru-Teluk Kuantan.
Selanjutnya bupati melihat kondisi MTSN Sentajo Pilial Singingi di Muara Lembu. Di sekolah ini akibat banjir bandang ketinggian air mencapai 70 cm dari atas lantai sekolah. Akibatnya, sebahagian buku pelajaran sekolah rusak akibat terendam air. Tidak hanya itu, sejumlah komputer sekolah yang ter letak di gedung bahagian belakang sekolah seperti ikan mengapung di air akibat terendam air.
"Untuk membersihkan sekolah dari endapan lumpur, kami dibantu oleh petugas Satpol PP dan pihak Kecamatan Singingi, bahkan pak camat kami turut langsung membantu membersihkan lumpur yang menempel di lantai sekolah," ujar Kepala Sekolah MTSN Sentajo Piliar Singingi Doriani kepada bupati menceritakan.
Cukup lama juga bupati berada di sekolah ini. Setelah itu bupati dan rombongan meninjau turap di lokasi tepian pantai Rindu Alam Muara Lembu. Di tepian ini tanah penimbun turap sudah mulai turun akibat tergerus air. Bahkan endapan lumpur sisa banjir setinggi 20 cm masih kelihatan di sepanjang tepi sungai Singingi atau di sekitar lokasi penyelenggaraan kros yang diadakan setiap tahun menjelang memasuki bulan suci Ramadan itu.
Selepas dari meninjau lokasi ini kemudian bupati meninjau jembatan putus di Desa Petai Kecamatan Singingi Hilir. Jembatan yang melintasi sungai Singingi itu putus pada bagian pangkal jembatan akibat diterjang air. Sepintas lalu putusnya jembatan ini sama persis dengan kejadiannya dengan putusnya jembatan Sungai Bawang.
Pada saat bupati melakukan peninjauan tampak terlihat pangkal jembatan putus sepanjang 5 meter. Akan tetapi, upaya perbaikan terhadap jembatan ini sudah mulai dilakukan. Karena saat dilakukan peninjauan dua unit alat berat terlihat sedang bekerja melakukan penimbunan dan membuat jembatan darurat dengan menggunakan kayu sebatang ukuran besar untuk sekedar bisa dilintasi orang pergi kekebun.
Turut mendampingi bupati saat melakukan peninjauan Kadis PUPR Azwan, Kadis Perkim Burhanuddin, Kadis Lingkungan Hidup Jafrinaldi, Kadis Pendidikan Jupirman, Kasatpol PP Ardiansyah, Kadis Pertanian Maisir, Kabag Humas dan Protokoler Muradi, Camat Singingi, Camat Singingi Hilir, Kasubbag Peliputan, Dokumentasi dan Publikasi Dasmuri Putra, dan Kasubbag Protokoler Rahman Sutrisno.***
Jan Muriono/Antoni
.jpeg)
